Peran komunikasi antarpersonal orang tua dan anak dalam mencegah perilaku seks pada remaja melalui penggunaan media soial di desa Kemiri Kecamatan Panti Kabupaten Jember

sugianto, bobi (2023) Peran komunikasi antarpersonal orang tua dan anak dalam mencegah perilaku seks pada remaja melalui penggunaan media soial di desa Kemiri Kecamatan Panti Kabupaten Jember. Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq Negeri Jember.

Text fix. BOBI SUGIANTO - D20181116 (1) watermak.pdf Download (1MB)

Abstract

Kata kunci: Media sosial, era digital, anak usia dini, peran orang tua.
Dampak kemajuan teknologi pada kehidupan masyarakat sangat besar, meluas dari unit keluarga hingga usia dini. Dan tidak dapat disangkal bahwa kemajuan teknologi modern, terutama yang didasarkan pada layanan internet, memiliki efek menguntungkan sekaligus berbahaya pada bagaimana anak-anak berkembang dalam keluarga. Anak-anak yang lahir setelah tahun 2000 termasuk generasi yang menggunakan teknologi informasi mutakhir dan berbagai platform media sosial (online). Anak-anak dapat mengakses jaringan internet kapan saja dan di mana saja berkat perangkat seperti gadget, laptop, dan perangkat lainnya. Terutama untuk anak-anak kecil (mereka yang berusia di bawah 17 tahun), orang tua memainkan dampak signifikan dalam pembentukan komunikasi awal. Salah satu upaya orang tua yaitu memastikan anak-anak mereka menerima pendidikan di era digital modern.
Berdasarkan masalah yang sering dihadapi oleh sebagian banyak masyarakat, maka fokus penelitian yang diteliti dalam skripsi ini adalah: 1). Bagaimana Peran komunikasi Antar Personal Orang Tua Dan Anak Dalam Mencegah Perilaku Seks Pada Remaja Melalui Penggunaan Media Sosial Digital Desa Kemiri Kecamatan Panti Kabupaten Jember? 2). Apa saja faktor pendukung dan penghambat dari penggunaan media sosial dalam mencegah prilaku seks?
Dengan adanya masalah diatas, maka tujuan penelitian ini adalah: 1) Untuk memahami apa yang harus dilakukan orang tua untuk mencegah anak-anak yang kita didik terlibat dalam perilaku yang bertentangan dengan ajaran iman kita. 2) Untuk mengidentifikasi karakteristik yang mendorong dan membatasi penggunaan media sosial untuk mendeteksi perilaku seksual.
Pada penelitian ini peneliti untuk mengidentifikasi menggunakan jenis pendekatan deskriptif dengan penelitian kualitatif, menganalisa tentang bagaiamana peran orang tua terhadap anak dalam mencegah prilaku seks pada remaja melalui penggunaan teknologi digital dan juga teknik yang sering digunakan oleh orang tua terhadap anak untuk mencegah seks.
Keterbukaan pikiran seorang anak dapat membantu dalam pertumbuhan anak dan membantu anak dalam mengatasi hambatan. Pola pikir ini memiliki dampak besar dalam mendorong komunikasi interpersonal yang sukses. Hal ini dimaksudkan agar komunikasi terbuka akan mencegah hal-hal tertutup dari eksis, memungkinkan orang tua untuk mengetahui apa yang ada di dalam diri anak mereka.

Actions (login required)

View Item