Religiopsikoneuroimunologi dalam Al-Qur'an(studi analisa ayat-ayat syifa' dalam Al-Qur'an)

Nufus, Farah (2023) Religiopsikoneuroimunologi dalam Al-Qur'an(studi analisa ayat-ayat syifa' dalam Al-Qur'an). Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq Jember.

Text FARAH FITROTIN NUFUS_U20171021.pdf Download (3MB)

Abstract

Abstrak
Al-Qur’an diturunkan kepada Nabi Muhammad Saw., ialah sebagai obat yang menyembuhkan juga sebagai rohmat. Ayat Syifa’ dalam Al-Qur’an dapat digunakan untuk wasilah atau mediasi yang bertujuan untuk menghilangkan penyakit baik jasmani maupun rohani. Berkaitan dengan hal itu terdapat istilah psikoneuroimunologi, yaitu: kajian yang melibatkan berbagai segi keilmuan, neurologi, psikiatri, patobiologi dan imunologi yang selanjutnya dikembangkan menjadi religiopsikoneuroimunologi mengenai penyakit dan stress. Penelitian ini memiliki fokus penelitian 1) Bagaimana membaca Ayat-Ayat Syifa’ dengan konsep Religiopsikoneuroimunologi 2) Bagaimana analisa ayat-ayat syifa’ dalam konsep Religiopsikoneuroimunologi 3) Bagaimana Implementasi ayat-ayat syifa’ dengan konsep Religiospikoneuroimunologi, Sedangkan tujuan penelitian ialah 1) Untuk mengatahui bagaimana membaca ayat-ayat syifa’ dengan konsep Religiopsikoneuroimunologi 2) Untuk menganalisa ayat-ayat syifa’ dalam konsep Religiopsikoneuroimunologi 3) Untuk mengetahui bagaimana implementasi ayat-ayat syifa’ dengan konsep Religiopsikoneuroimunologi. Peneliti menggunakan metode penelitian kajian kepustakaan dengan pendekatan konseptual disertai metode kualitatif yakni sebuah penelitian yang menelaah dan meneliti data yang terdapat sumber pada buku-buku, tafsir dan lainnya mengenai kajian religiopsikoneuroimunologi studi analisa tafsir ayat-ayat syifa’. Hasil penelitian ialah 1) Kaitan pada konsep religiopsikineuroimunologi adalah yaitu gabungan antara agama, jiwa, sistem saraf dalam meningkatkan kekebalan tubuh. Cara kerja pengobatan ayat-ayat syifa’ dalam penyembuhan berbasis konsep Religiopsikoneuroimunologi merupakan pengucapan, perenungan, pengamalan dan lainnya menggunakan ayat-ayat syifa’ dengan penuh kesadaran akan berpengaruh baik terhadap mekanisme kesehatan jiwa 2) Membaca tafsir ayat-ayat syifa’ dengan konsep religiopsikineuroimunologi ialah saling berkesinambungan berdasarkan tata cara juga praktiknya, sehingga antara metode pengobatan yang ada dalam Al-Qur’an dan konsep religiopsikineuroimunologi tidak ada pertentangan dari segi kepercayaan dan metodenya. Sehingga ayat-ayat syifa’ turut serta menyempurnakan konsep religiopsikineuroimunologi 3) Implementasi ayat-ayat syifa’ bisa dengan cara seseorang membaca ayat-ayat syifa yang dipercayai memiliki kekuatan penyembuhan baik secara fisik maupun psikologis.

Actions (login required)

View Item