PELAKSANAAN PEMBELAJARAN FIQIH SECARA DARING DAN LURING DI MASA PANDEMI COVID 19 DI MTS AL-ASNA LUMAJANG TAHUN PELAJARAN 2021/2022

Muhammad Nailul, Fawaid (2023) PELAKSANAAN PEMBELAJARAN FIQIH SECARA DARING DAN LURING DI MASA PANDEMI COVID 19 DI MTS AL-ASNA LUMAJANG TAHUN PELAJARAN 2021/2022. Undergraduate thesis, UIN KIAI HAJI ACHMAD SHIDDIQ JEMBER.

Text Muhammad Nailul Fawaid T20171347.pdf Download (3MB)

Abstract

Pembelajaran di masa pandemi covid 19 membawa dampak pada dunia pendidikan yang menyebabkan perubahan sistem pembelajaran, yang dirancang sedemikian rupa yakni pembelajaran fiqih secara daring dan luring.
Fokus penelitian ini adalah(1) Bagaimana proses pelaksanaan pembelajaran fiqih secara daring pada masa pandemi covid-19 di kelas VII Mts Al-Asna?. (2) Bagaimana proses pelaksanaan pembelajaran fiqih secara luring pada masa pandemi covid-19 di kelas VII Mts Al-Asna?. (3) Bagaimana dampak pembelajaran fiqih secara daring dan luring terhadap pelaksanaan pembelajaran pada masa pademi covid-19 di kelas VII Mts Al-Asna?.
Skripsi ini bertujuan: (1) Untuk mendeskripsikan proses pelaksanaan pembelajaran fiqih secara daring masa pandemi covid-19 di kelas VII Mts Al-Asna. (2) untuk mendeskripsikan proses pelaksanaan pembelajaran fiqih secara luring pada masa pandemi covid-19 di kelas VII Mts Al-Asna. (3) Untuk mendeskripsikan dampak pembelajaran fiqih secara daring dan luring terhadap pelaksanaan pembelajaran pada masa pandemi covid-19 di kelas VII Mts Al-Asna.
Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan sumber data yang diperoleh dari observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan model Miles dan Huberman meliputi: koleksi data, kondensasi data, penyajian data dan kesimpulan atau verifikasi. Untuk pengujian keabsahan data peneliti menggunakan triangulasi metode dan sumber.
Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa: (1) Dalam pelaksanaan pembelajaran fiqih daring menggunakan Whatsapp dan Google Classroom. Kendala dalam pelaksanaan pembelajaran daring yaitu peserta didik mengalami kesulitan dalam memahami materi pembelajaran dan juga ada orang tua peserta didik yang mengalami kesulitan dalam mendampingi anaknya. (2) Pembelajaran fiqih luring dilaksanakan secara tatap muka di sekolah tetapi peserta didik dibatasi 50% untuk hadir, yaitu separuh dari satu kelas yang dibagi berdasarkan absen dengan mematuhi protokol kesehatan untuk mengantisipasi adanya penularan covid-19. (3) Pelaksanaan pembelajaran fiqih daring dan luring tidak terlepas dari dampak positif dan negatif. Pembelajaran fiqih daring memiliki dampak positif yaitu anak bisa lebih dekat dan banyak waktu dengan keluarganya. Sedangkan dampak negatif yang dirasakan yaitu keterbatasan berinteraksi dengan guru dan teman-temannya, timbulnya rasa bosan sehingga peserta didik menjadi malas dan tidak memahami materi pelajaran. Sedangkan dampak positif pembelajaran fiqih luring yaitu anak-anak bisa berinteraksi dengan temannya sehingga dapat memahami pembelajaran. Sedangkan dampak negatifnya yaitu Minimnya waktu pembelajaran yang ditempuh karena belajar 3 jam.

Actions (login required)

View Item