Persepsi Masyarakat Terhadap Keharmonisan Rumah Tangga Pasangan Nikah Mojok (Studi Kasus di Desa Wringintelu Kecamatan Puger Kabupaten Jember)

Amilia, Alfina (2023) Persepsi Masyarakat Terhadap Keharmonisan Rumah Tangga Pasangan Nikah Mojok (Studi Kasus di Desa Wringintelu Kecamatan Puger Kabupaten Jember). Undergraduate thesis, UIN KIAI HAJI ACHMAD SIDDIQ JEMBER.

Text ALFINA AMILIA_S20191034.pdf Download (2MB)

Abstract

Indonesia mempunyai banyak ragam kebudayaan dan tradisi, setiap daerah tentunya mempunyai tradisi yang berbeda dengan lainnya. Salah satu tradisi yang masih di terapkan hingga saat ini yaitu tradisi dalam pernikahan, contohnya yaitu tradisi Nikah Mojok yang berada di Desa Wringintelu Kecamatan Puger Kabupaten Jember. Nikah Mojok ini merupakan suatu larangan pernikahan karena sebab rumah dari kedua mempelai berada pada posisi tenggara dan barat laut, posisi rumah yang demikian tidak di perbolehkan untuk melangsungkan pernikahan, karena di percaya dapat mendatangkan musibah besar dalam keluarganya ataupun dalam rumah tangganya sehingga menimbulkan ketidakharmonisan dalam rumah tangga. Meskipun nikah mojok di larang tapi masih ada pasangan yang melakukan nikah mojok oleh karena itu, penulis ingin meneliti persepsi masyarakat terhadap keharmonisan rumah tangga pasangan nikah mojok. Adapun fokus masalah dalam penelitian ini yaitu 1) Bagaimana latar belakang nikah mojok di Desa Wringintelu Kecamatan Puger Kabupaten Jember?, 2) Bagaimana persepsi masyarakat terhadap keharmonisan rumah tangga pasangan nikah mojok di Desa Wringintelu Kecamatan Puger Kabupaten Jember?, 3) Bagaimana strategi pasangan nikah mojok dalam mempertahankan keharmonisan rumah tangga di Desa Wringintelu Kecamatan Puger Kabupaten Jember?Tujuan dari dilakukannya penelitian ini yaitu 1) Untuk menceritakan terjadinya nikah mojok di Desa Wringintelu Kecamatan Puger Kabupaten Jember. 2) Untuk mengetahui tanggapan masyarakat terkait keharmonisan rumah tangga pasangan nikah mojok di Desa Wringintelu Kecamatan Puger Kabupaten Jember. 3) Mengetahui strategi dan cara pasangan nikah mojok mempertahankan keharmonisan rumah tangga di Desa Wringintelu Kecamatan Puger Kabupaten Jember.Pada penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif karena data yang diperoleh hanya bisa di dapat dengan kata tertulis ataupun dengan kata lisan, jenis penelitian yaitu penelitian empiris atau penelitian lapangan. Untuk metode pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi.Berdasarkan hasil dari penelitian ini maka dapat disimpulkan sebagai berikut: 1) terdapat 2 (dua) faktor yang melatar belakangi para pelaku nikah mojok yaitu yang pertama karena faktor perjodohan dan yang kedua karena faktor pendidikan. 2) Persepsi Masyarakat di desa Wringintelu yaitu masyarakat Desa Wringintelu percaya dengan larangan nikah mojok dan masyarakat Desa Wringintelu juga mengatakan bahwa tidak ada orang yang nikah mojok rumah tangganya harmonis. 3) Strategi pelaku nikah mojok di desa Wringintelu dalam mencapai keharmonisan yaitu saling percaya, saling menghormati, saling menerima, dan bersyukur atas Nikmat yang telah Allah SWT berikan.

Kata Kunci: Persepsi, Nikah Mojok, Keharmonisan, Rumah Tangga

Actions (login required)

View Item