Kepemimpinan Kiai Dalam Menumbuhkan Budaya Wirausaha Santri di Pondok Pesantren Raudlatussalam Banyuwangi

Rusli, Mohamad Irham (2023) Kepemimpinan Kiai Dalam Menumbuhkan Budaya Wirausaha Santri di Pondok Pesantren Raudlatussalam Banyuwangi. Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq Jember.

Text Mohamad Irham Rusli.pdf Download (4MB)

Abstract

Abstrak: Kepemimpinan Kiai dalam Menumbuhkan Budaya Wirausaha Santri di Pondok Pesantren Raudlatussalam Banyuwangi

Kata Kunci : Kepemimpinan Kiai, Wirausaha Santri.

Seiring dengan perkembangan zaman serta kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, pesantren memerlukan trobosan atau pengembangan dalam upayanya meningkatkan kemampuan santri agar mampu bersaing dan berkompetisi di zaman yang serba maju.Upaya yang perlu dilakukan oleh pesantren adalah membekali santri dengan keterampilan dan kewirausahaan.Hal ini bertujuan agar lulusan dari pesantren mampu menguasai baik keilmuan agama maupun keilmuan umum, sehingga pesantren tetap eksis dalam pendidikan di Indonesia dan menghasilkan lulusan yang siap bersaing di dunia kerja.Oleh karena itu kepemimpinan Kiai menjadi peran terpenting dalam keberhasilan suatu kegiatan.
Fokus penelitian yang diteliti meliputi :1) Bagaimana komunikasi kiai dalam menumbuhkan budaya wirausaha santri di pondok pesantren Raudlatussalam Banyuwangi ?. 2) Bagaimana bimbingan kiai dalam menumbuhkan budaya wirausaha santri di pondok pesantren Raudlatussalam Banyuwangi ?. 3) Bagaimana motivasi kiai dalam menumbuhkan budaya wirausaha santri di pondok pesantren Raudlatussalam Banyuwangi ?.
Tujuan dalam penelitian ini meliputi: 1) Untuk mendeskripsikan komunikasi kiai dalam menumbuhkan budaya wirausaha santri di pondok pesantren Raudlatussalam Banyuwangi. 2) Untuk mendeskripsikan bimbingan kiai dalam menumbuhkan budaya wirausaha santri di pondok pesantren Raudlatussalam Banyuwangi. 3) Untuk mendeskripsikan motivasi kiai dalam menumbuhkan budaya wirausaha santri di pondok pesantren Raudlatussalam Banyuwangi.
Untuk mengidentifikasi permasalahan tersebut, penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan jenis penelitian lapangan (field research) menggunakan teknik pengumpulan data: 1) Observasi 2) Wawancara, dan 3) Dokumentasi. Pengujian keabsahan data dalam penelitian ini menggunakan dua jenis triangulasi yaitu: 1) Triangulasi sumber, dan 2) Triangulasi teknik. Dan analisis data dalam penelitian ini menggunakan model interaktif Milles dan Huberman yaitu 1) Kondensasi data, 2) Penyajian data. dan 3) Penarikan kesimpulan.
Penelitian ini memperoleh hasil bahwa kepemimpinan Kiai H. Ishaq Muhsin dalam menumbuhkan budaya wirausaha santri yang meliputi komunikasi, bimbingan, dan motivasi. 1) Komunikasi Kiai H. Ishaq Muhsin menggunakan komunikasi verbal an non-verbal, dalam komunikasi verbal menggunakan lisan ketika pengajian berlangsung dan menggunakan bahasa Jawa, komunikasi non verbal dapat terlihat dari pakaian, kentongan dan sebagainya. 2) Bimbingan Kiai melalui pengarahan mulai dari adanya seminar, keleluasaan, dan juga adanya controlling oleh Kiai H. Ishaq Muhsin baik secara langsung ataupun tiak langsung. 3) Motivasi kiai H. Ishaq Muhsin meliputi pemberian contoh (Usawatun Hasanah), Motivasi secara lisan melalui pengajian, dan juga adanya reward kepada santri yang mengikuti wirausaha.

Actions (login required)

View Item