Penyesuaian Diri Guru Non-Pendidikan Luar Biasa yang Mengajar Anak Berkebutuhan Khusus di Sekolah Luar Biasa Dharma Asih Kraksaan

Hasanah, Dewi Nur (2023) Penyesuaian Diri Guru Non-Pendidikan Luar Biasa yang Mengajar Anak Berkebutuhan Khusus di Sekolah Luar Biasa Dharma Asih Kraksaan. Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq Jember.

Text Dewi Nur Hasanah_D20195075.pdf Download (2MB)

Abstract

Dewi Nur Hasanah, 2023: Gambaran Penyesuaian Diri Guru Non-Pendidikan Luar Biasa yang Mengajar Anak Berkebutuhan Khusus di Sekolah Luar Biasa Dharma Asih Kraksaan
Kata Kunci: Penyesuaian Diri, Guru Non-Pendidikan Luar biasa, Anak Berkebutuhan Khusus.
Penyesuaian diri adalah suatu sifat dan perilaku individu yang harus sesuai dengan lingkungan, baik kebiasaannya maupun adatnya. Guru non-pendidikan luar biasa adalah guru yang mengajar anak berkebutuhan khusus di sekolah luar biasa yang sebelumnya tidak pernah menempuh pendidikan luar biasa. Anak berkebutuhan khusus adalah anak yang mengalami kelainan atau penyimpangan dalam proses pertumbuhan dan perkembangannya dibandingkan dengan anak seusianya, sehingga membutuhkan layanan pendidikan khusus.
Fokus masalah yang diteliti pada skripsi ini adalah: 1) Bagaimana gambaran penyesuaian diri dan perasaan guru Non-Pendidikan Luar Biasa yang mengajar anak berkebutuhan khusus di Sekolah Luar Biasa Dharma Asih Kraksaan? 2) Faktor apa saja yang menghambat penyesuaian diri guru Non-Pendidikan Luar Biasa yang mengajar anak berkebutuhan khusus di Sekolah Luar Biasa Dharma Asih Kraksaan? 3) Faktor apa saja yang mendukung penyesuaian diri guru Non-Pendidikan Luar Biasa yang mengajar anak berkebutuhan khusus di Sekolah Luar Biasa Dharma Asih Kraksaan? Tujuan penelitian adalah: 1) Untuk mengetahui gambaran penyesuaian diri dan perasaaan guru Non-Pendidikan Luar Biasa yang mengajar anak berkebutuhan khusus di Sekolah Luar Biasa Dharma Asih Kraksaan 2) Untuk mengetahui faktor apa saja yang menghambat penyesuaian diri guru Non-Pendidikan Luar Biasa yang mengajar anak berkebutuhan khusus di Sekolah Luar Biasa Dharma Asih Kraksaan 3) Untuk mengetahui faktor apa saja yang mendukung penyesuaian diri guru Non-Pendidikan Luar Biasa yang mengajar anak berkebutuhan khusus di Sekolah Luar Biasa Dharma Asih Kraksaan.
Adapun metode penelitian yang dilakukan oleh peneliti menggunakan metode kualitatif deskriptif. Subjek penelitian ditentukan menggunakan Teknik purposive. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan model Milles dan Huberman dengan langkah reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan, dan simpulan.
Penelitian ini memperoleh kesimpulan: 1) Membangun interaksi sosial dengan cara berelasi dengan kepala sekolah, guru, siswa, dan orang tua siswa, bertukar informasi dan memberi dukungan, beradaptasi dengan budaya sekolah, merasa kurang percaya diri, malu dan kasian pada anak didiknya karena keterbatasan kemampuannya dalam mendidik. 2) Kurang menguasai bahasa isyarat, kurang bisa mengontrol emosi, kurang percaya diri, dan kesulitan dalam memberikan teknik mengajar. 3) Riwayat pendidikan, mendapat informasi dan dukungan dari kepala sekolah, guru, dan keluarga, dukungan dari beberapa fasilitas sekolah, fisik yang sehat, dan dapat beradaptasi dengan budaya sekolah.

Actions (login required)

View Item