Agil Syiroj, Ahmad (2023) KONTEKSTUALISASI HADIS MUJĀLASAH DALAM BUDAYA NONGKRONG PERSPEKTIF “TEAM UHUY SPEED” DI KECAMATAN SUKOWONO KABUPATEN JEMBER. Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq Jember.
Text
ahmad agil syiroj water mark.pdf Download (1MB) |
Abstract
ABSTRAK
Ahmad Agil Syiroj, 2023: Kontekstualisasi Hadis Mujālasah Dalam Budaya Nongkrong Perspektif “Team Uhuy Speed” Di Kecamatan Sukowono Kabupaten Jember.
Kata kunci: Kontekstualisasi, Hadis Mujālasah, Nongkrong
Larangan duduk-duduk di pinggir jalan yang dijelaskan oleh Nabi SAW
melalui hadisnya bahwasanya duduk-duduk di pinggir jalan adalah perbuatan yang dilarang. Namun duduk dipinggir jalan bisa menjadi perbuatan tidak tercela jika orang yang duduk dipinggir jalan mematuhi etika yang telah di sampaikan oleh Nabi.
Adapun fokus masalah yang diteliti dalam skipsi ini adalah: 1) Bagaimana penjelasan hadis tentang Mujālasah. 2) Bagaimana kontekstualisasi hadis Mujālasah dalam budaya nongkrong perspektif komunitas“Team Uhuy Speed”?. Tujuan penelitian ini adalah 1) Mendeskripsikan tentang hadis-hadis. 2) Mendeskripsikan kontekstualisasi hadis dalam budaya nongkrong perspektif komunitas “Team Uhuy Speed”.
Untuk mengidentifikasi permasalahan tersebut, peneliti ini menggunakan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian fenomologi yakni dengan menggali data untuk menemukan makna yang mendasar dan efisien dari fenomena tersebut. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah 1) observasi data, 2) Interview kepada subyek penelitian, 3) Dokumentasi.
Hasil penelitian ini yaitu: 1) Hadis Mujālasah (nongkrong) menjelaskan syarat-syarat bagi orang yang duduk dipinggir jalan diantaranya: a) menjaga pandangan dari maksiat, b) menjaga perilaku untuk tidak menyakiti pengguna jalan, c) menjawab salam orang lain dan d) mengajak amar ma‟ruf nahi munkar.2) Komunitas “Team Uhuy Speed” di kecamatan sukowono merupakan komunitas pecinta motor. Komunitas “Team Uhuy Speed” melakukan kegiatan positif yang berbeda dengan komunitas lain, seperti Ketika nongkrong komunitas tidak nongkrong di pinggir jalan melainkan nongkrong di warung kopi yang memiliki parkiran luas. Dan kegiatan-kegiatan yang dilakukan adalah kegiatan keagamaan seperti tahlil, sholawat dan kajian keagamaan. Selain itu, komunitas “Team Uhuy Speed” juga melakukan kegiatan sosial berupa berbagi takjil bulan ramadhan. Hal ini tentunya sesuai dengan perintah yang tersirat dalam hadis Mujālasah (nongkrong) untuk melakukan perbuatan baik dan mencegah perbuatan buruk.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220405 Religion and Society |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin, Adab dan Humaniora > Ilmu Hadits |
Depositing User: | Ahmad Agil Syiroj |
Date Deposited: | 09 Jan 2024 00:26 |
Last Modified: | 09 Jan 2024 00:26 |
URI: | http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/31088 |
Actions (login required)
View Item |