Analisis Penyelesaian Tanggungan Kredit Pensiun Akibat Debitur Meninggal di PT. Bank Woori Saudara Kantor Cabang Jember

Nofitasari, Dini (2023) Analisis Penyelesaian Tanggungan Kredit Pensiun Akibat Debitur Meninggal di PT. Bank Woori Saudara Kantor Cabang Jember. Undergraduate thesis, UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text DINI NOFITASARI_E20191185.pdf Download (2MB)

Abstract

Adapun pemberian kredit untuk menghindari tunggakan kredit karena musibah yang kerap terjadi berada di luar jangkauan orang yang berhutang yaitu salah satunya adalah meninggalnya orang yang berhutang. Maka dari itu kredit pensiun di Bank Woori Saudara KC Jember semakin tua semakin mahal asuransinya dan potongannya juga semakin besar. Salah satu upaya yang dilakukan pihak bank adalah dengan menjaminkan pemegang utangnya (tertanggung) kepada lembaga asuransi. Bahaya yang mungkin muncul dalam asuransi jiwa terletak pada waktu yang dipertanyakan, sehingga sulit untuk mengetahui kapan seseorang meninggal. Dengan adanya asuransi jiwa tersebut, jadi apabila ada kredit anuitas yang tidak terpenuhi kewajibannya karena meninggalnya peminjam, maka kredit tersebut tetap dapat diganti. Karena bank dan penerima manfaat utama dapat mengajukan perkara kepada lembaga asuransi yang bersangkutan yaitu, asuransi ASEI, AJB Bumiputera, Allianz.
Fokus masalah yang diteliti dalam skripsi ini adalah: 1). Bagaimana prosedur pengajuan kredit pensiun di PT. Bank Woori saudara Kantor Cabang Jember? 2). Bagaimana mekanisme penyelesaian tanggungan kredit pensiun akibat debitur meninggal di PT. Bank Woori Saudara Kantor Cabang Jember?
Tujuan penelitian ini adalah: 1). Untuk mengetahui prosedur pengajuan kredit pensiun di PT. Bank Woori saudara Kantor Cabang Jember. 2).Untuk mengetahui mekanisme penyelesaian tanggungan kredit pensiun akibat debitur meninggal di PT. Bank Woori Saudara Kantor Cabang Jember.
Untuk mengidentifikasi permasalahan tersebut, penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis deskriptif. Metode kualitatif sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang di amati. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Untuk teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Sedangkan triangulasi yaitu triangulasi sumber, triangulasi teknik, dan triangulasi waktu.
Penelitian ini memperoleh kesimpulan: 1). Untuk pengajuan kredit pensiun sangatlah mudah. Debitur hanya perlu datang ke bank dengan membawa kartru identitas diri dan persyaratan pengajuan kredit pensiun. 2). Untuk penyelesaian kredit pensiun bagi debitur yang telah meninggal dunia, Bank Woori Saudara memiliki cara dalam menyelesaikannya yaitu dengan cara mengajukan klaim ke pihak asuransi oleh pihak ahli waris. Apabila ahli waris tidak menginformasikan dalam jangka waktu maksimal 3 bulan dari debitur meninggal dunia, maka pengajuan klaim otomatis tidak bisa dilakukan. Jadi sisa tunggakan yang dimiliki debitur meninggal dunia akan tetap ditanggung oleh ahli Wa ris
Kata kunci: Penyelesaian tanggungan, kredit pensiun, debitur meninggal.

Actions (login required)

View Item