PSYCHOLOGICAL WELL-BEING KELUARGA YANG MEMILIKI KERABAT ORANG DENGAN GANGGUAN JIWA (ODGJ) DI DESA TEMPURSARI KABUPATEN LUMAJANG

Maulidah, Lailatul (2023) PSYCHOLOGICAL WELL-BEING KELUARGA YANG MEMILIKI KERABAT ORANG DENGAN GANGGUAN JIWA (ODGJ) DI DESA TEMPURSARI KABUPATEN LUMAJANG. Undergraduate thesis, UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text Skripsi Lailatul Maulidah.pdf Download (3MB)

Abstract

Lailatul Maulidah, 2023: Psychological Well-Being Keluarga Yang Memiliki Kerabat Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Desa Tempursari Kabupaten Lumajang.

Kata Kunci: psychological well-being, keluarga, Orang dengan Gangguan Jiwa

Keluarga yang memiliki kerabat Orang dengan Gangguan Jiwa sepatutnya perlu mendapatkan dukungan sosial yang positif dan tidak diskriminatif. Namun, pada kenyataannya, masih banyak ditemukan keluarga yang belum memberikan dukungan penuh pada penderita karena keluarga tersebut sering mengalami stigma dan diskriminasi dari lingkungan sekitar, bahkan terkadang dari masyarakat sekitar mereka. Hal ini dapat berdampak buruk pada kesejahteraan psikologis (psychological well-being) keluarga. Walaupun demikian, ternyata masih didapati keluarga yang menunjukan adanya penguatan walaupun mendapatkan stigma dari masyarakat. Hal ini dapat berdampak baik pada kesejahteraan psikologis (psychological well-being) keluarga
Adapun fokus permasalahan pada penelitian ini adalah: 1. Bagaimana gambaran psychological well-being pada keluarga yang memiliki kerabat Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Desa Tempursari Kabupaten Lumajang? 2. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi psychological well-being keluarga yang memiliki kerabat Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Desa Tempursari Kabupaten Lumajang?.
Tujuan pada penelitian ini adalah 1. Untuk mengetahui bagaimana gambaran psychological well-being pada keluarga yang memiliki kerabat Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Desa Tempursari Kabupaten Lumajang? 2. Untuk mengetahui apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi psychological well-being keluarga yang memiliki kerabat Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Desa Tempursari Kabupaten Lumajang.
Untuk mengidentifikasi permasalaan tersebut, penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang bersifat naratif deskriptif, menganalisis gambaran psychological well-being keluarga yang memiliki kerabat Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ). Adapun teknik pengumpulan data menggunakan wawancara semiterstruktur, observasi partisipatif, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimplan.
Penelitian ini memperoleh kesimpulan 1. Gambaran Psychological well-being subjek dapat dikatakan baik di beberapa aspek dimensi dan kurang baik di beberapa aspek dimensi lainnya. Dimensi yang baik pada dimensi tujuan hidup dan pengembangan personal dan kurang baik pada dimensi penerimaan diri. 2. Faktor-faktor yang mempengaruhi psychological well-being subjek yakni dukungan sosial, evaluasi terhadap pengalaman hidup, religiusitas, dan status pernikahan.

Actions (login required)

View Item