POLA ASUH ORANG TUA DALAM MENINGKATKAN BINA DIRI PADA ANAK DISABILITAS INTELEKTUAL (STUDI KASUS DESA WRINGIN AGUNG KECAMATAN JOMBANG KABUPATEN JEMBER)

Nova Amelia Putri, Sherly (2023) POLA ASUH ORANG TUA DALAM MENINGKATKAN BINA DIRI PADA ANAK DISABILITAS INTELEKTUAL (STUDI KASUS DESA WRINGIN AGUNG KECAMATAN JOMBANG KABUPATEN JEMBER). Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq Jember.

Text SHERLY NOVA AMELIA PUTRI_D20193101.pdf Download (2MB)

Abstract

Kata Kunci: Pola Asuh, Bina diri, Disabilitas Intelektual

Pola asuh merupakan suatu interaksi antara orang tua dengan anak-anaknya dalam merawat, membimbing, dan menjaga anak. Tumbuh kembang anak utamanya dalam bina diri bergantung pada pola asuh yang diberikan, khususnya pada anak disablitas intelektual. Disabilitas intelektual yaitu sebuah hambatan intelektual yang dialami pada seseorang yang terjadi ketika otak tidak mampu berkembang secara sempurna.
Fokus masalah yang diteliti adalah: 1) Bagaimana kondisi disabilitas intelektual yang dialami NA?. 2) Bagaimana pola asuh yang diterapkan orang tua NA dalam meningkatkan bina diri anak disabilitas intelektual?. 3) Apa faktor pendukung dan faktor penghambat orang tua NA dalam meningkatkan bina diri pada anak disabilitas intelektual?.
Tujuan penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui kondisi disabilitas intelektual yang dialami NA. 2) Untuk mengetahui penerapan pola asuh orang tua NA dalam meningkatkan bina diri anak disabilitas intelektual. 3) Untuk mengetahui faktor pendukung dan faktor penghambat orang tua NA dalam meningkatkan bina diri pada disabilitas intelektual.
Metode penelitian kualitatif yang digunakan jenis penelitian deskriptif. Berarti mendeskripsikan pola asuh orang tua dalam meningkatkan bina diri pada anak disabilitas intelektual di Desa Wringin Agung Kecamatan Jombang Kabupaten Jember. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi.
Penelitian ini memperoleh kesimpulan: 1) Kondisi disabilitas intelektual yang dialami oleh NA yaitu pada taraf perlu pendampingan khusus, dengan ciri-ciri yang mengarah pada jenis disabilitas intelektual ringan sesuai teori Hurlock. 2) Pola asuh orang tua NA dalam meningkatkan bina diri anak disabilitas intelektual yaitu mengarah pada dua jenis pola asuh yaitu permisif dan demokratis. 3) Faktor penghambat yaitu kurangnya ilmu pengetahuan, kondisi ekonomi, tingkat kesabaran, dan kurangnya dukungan keluarga. Faktor pendukung yaitu besarnya keinginan dan harapan orang tua.

Actions (login required)

View Item