Kontekstualisasi Ayat Syifâ’ dalam Praktik Pengobatan Menggunakan Ayat Al-Qur’an (Studi Living Qur’an di Desa Panduman Kecamatan Jelbuk Kabupaten Jember)

SAFIRA, Yusnia (2023) Kontekstualisasi Ayat Syifâ’ dalam Praktik Pengobatan Menggunakan Ayat Al-Qur’an (Studi Living Qur’an di Desa Panduman Kecamatan Jelbuk Kabupaten Jember). Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq Jember.

Text YUSNIA SAFIRA_U20191106.pdf Download (3MB)

Abstract

Di tengah masyarakat, Al-Qur‟an tidak hanya cenderung dipahami maksud
ayatnya oleh kalangan akademisi yang fokus pada studi Al-Qur‟an, tetapi
masyarakat awam pun punya kecenderungan tersendiri dalam memaknai dan
memahami ayat Al-Qur‟an. Salah satu aspek Al-Qur‟an yang diminati dan dikaji
ialah pemanfaatan ayat tertentu untuk tujuan pengobatan dan kesembuhan dan
praktik pengobatan menggunakan ayat Al-Qur‟an masih marak di tengah majunya
ilmu pengetahuan dibidang dokter saat ini.
Fokus masalah yang diteliti dalam skripsi ini adalah: 1). Bagaimana
kontekstualisasi ayat syifâ‟ menurut pelaku pengobatan? 2). Bagaimana praktik
pengobatan menggunakan ayat Al-Qur‟an di Desa Panduman Kecamatan Jelbuk
Kabupaten Jember? 3). Bagaimana persepsi pasien dan masyarakat terhadap
praktik pengobatan menggunakan ayat Al-Qur‟an di Desa Panduman Kecamatan
Jelbuk Kabupaten Jember?.
Jenis penelitian ini ialah penelitian kualitatif dengan pendekatan
fenomenologi terhadap studi Living Qur‟an dan menggunakan teori tindakan
sosial Max Weber. Penelitian ini menggunakan beberapa tekhnik pengumpulan
data diantaranya observasi, wawancara secara mendalam dan dokumentasi atas
data-data primer terkait penelitian.
Hasil penelitian menunjukkan bahwasannya: 1) Pelaku pengobatan
memberikan penjelasan tentang ketiga ayat syifâ‟ yaitu QS. Yûnus [10]:57, QS.
Al-Isrâ‟ [17]:82, dan QS. Fusshilat [41]:44 bahwa Al-Qur‟an dapat memberikan
kesembuhan bagi penyakit jasmani dan rohani. 2) Praktik pengobatan
menggunakan ayat Al-Qur‟an merupakan sebuah upaya atau tindakan yang
dilakukan oleh pelaku pengobatan dalam rangka mengobati suatu penyakit
menggunakan ayat-ayat Al-Qur‟an pilihan, dengan waktu, tempat, dan alat terapi
serta bahan-bahan tertentu menggunakan beberapa cara berdasarkan penyakit
yang diderita. 3) Menurut persepsi pasien dan masyarakat dalam menanggapi
ayat-ayat Al-Qur‟an sebagai pengobatan mereka mempunyai persepsi baik
terhadap pengobatan tersebut. Mereka meyakini bahkan menjadikan pengobatan
mengggunakan ayat-ayat Al-Qur‟an ini sebagai bentuk ikhtiar penyembuhan
tentunya atas izin Allah

Actions (login required)

View Item