PENERAPAN TERAPI SPIRITUAL MELALUI AL-WIRD AL-LATIEF DALAM MENUMBUHKAN KEPRIBADIAN SANTRI PONDOK PESANTREN AL-FALAH SILO

Moh Naufal Ahkam, Naufal (2024) PENERAPAN TERAPI SPIRITUAL MELALUI AL-WIRD AL-LATIEF DALAM MENUMBUHKAN KEPRIBADIAN SANTRI PONDOK PESANTREN AL-FALAH SILO. Undergraduate thesis, UIN Kyai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text MOH NAUFAL AHKAM_D20195051.pdf Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK
Moh. Naufal Ahkam, 2023: “Penerapan Terapi Spiritual Melalui Al-Wird Al�Latif Dalam Menumbuhkan Kepribadian Santri Pondok Pesantren
Al-Falah Silo Jember.”
Kata Kunci: Terapi Spiritual, wirid, kepribadian.
Terapi spiritual adalah terapi yang dilakukan menggunakan amalan bacaan
wirid tertentu dalam proses penyembuhan terhadap individu yang mengalami
permasalahan dalam kehidupannya. Wirid merupakan cara seorang hamba untuk
mendekatkan diri kepada Allah SWT seperti bacaan, jumlah, maupun waktu yang
ditentukan. Al-wird al-latif merupakan bacaan amaliyah yang disusun oleh Al�Habib Abdullah bin Alwi Al-Haddad, Pondok Pesantren Al-Falah Silo Jember
merupakan salah satu pondok yang menerapkan al-wird al-latif sebagai terapi
spiritual, yang pelaksanannya secara bersama-sama setelah sholat subuh
berjamaah dan sebelum mata hari terbenam (pagi dan petang). Kepribadian adalah
susunan unsur-unsur akal dan jiwa yang menentukan perbedaan tingkah laku atau
tindakan dari tiap-tiap individu manusia. Sebagai makhluk yang sempurna
manusia memiliki kepribadian/akhlak yang berbeda-beda. Kepribadian sendiri
tidak selamanya baik, terdapat kepribadian yang buruk apabila seorang individu
sering melakukan hal-hal yang melanggar norma dalam kehidupan. Semua orang
tentunya menginginkan pribadi yang baik, untuk mencapai kepribadian yang baik
tentu diperlukannya terapi, motivasi serta dorongan agar individu dapat
mengontrol perilakunya. Peneliti tertarik untuk mengetahui proses penerapan
terapi spiritual melalui al-wird al-latif dalam menumbuhkan kepribadian santri.
Pada penelitian ini terdapat tiga fokus penelitian yaitu: 1. Bagaimana
proses penerapan terapi spiritual melalui al-wird al-latif dalam menumbuhkan
kepribadian santri ? 2. Bagaimana faktor pendukung dan penghambat penerapan
terapi spiritual melalui al-wird al-latif dalam menumbuhkan kepribadian santri?
3. Bagaimana penerapan terapi spiritual melalui al-wird al-latif dalam
menumbuhkan kepribadian santri? Tujuan dari penelitian ini yaitu:
1. Untuk mengetahui penerapan terapi spiritual melalui al-wird al-latif dalam
menumbuhkan kepribadian kepada santri, 2. Untuk mengetahui faktor pendukung
dan penghambat penerapan terapi spiritual melalui al-wird al-latif dalam
menumbuhkan kepribadian kepada santri, 3. Untuk mengetahui dampak
penerapan terapi spiritual melalui al-wird al-latif dalam menumbuhkan
kepribadian santri.
Metode dalam penelitian ini mengunakan kualitatif deskriptif dengan
dukungan penelitian lapangan untuk menggambarkan kondisi yang terlihat
dilapangan secara apa adanya. Pengumpulan data melalui observasi, wawancara,
dan dokumentasi atas informan, dan teknik analisis data yang dipakai ialah
reduksi data, penyajian data, dan verifiksi data.
Penelitian ini menghasilkan tiga temuan yaitu: 1. Proses penerapan terapi
spiritual melalui al-wird al-latif dalam menumbuhkan kepribadian santri. Adapun
proses penerapan terapi spiritual melalui al-wird al-latif tersebut ialah, diawali
dengan penyucian diri dari hadats besar maupun hadats kecil, berdzikir bersama di
musholla, ceramah/motivasi dari kyai atau pengurus sebelum dilaksanakannya penerapan terapi spiritual, 2. Faktor pendukung dan penghambat penerapan terapi
spiritual melalui al-wird al-latif dalam menumbuhkan kepribadian santri. Adapun
faktor pendukungnya ialah, adanya motivasi dan dukungan lewat ceramah yang
dilakukan oleh kiyai dan pengurus, adanya pemantauan perilaku santri oleh
pengurus, ketaatan santri dalam program wajib pondok, kesabaran pengurus dan
santri. Faktor penghambatnya ialah kurangnya kesadaran pada diri santri,
kurangnya kesabaran baik pengurus maupun santri, kurangnya hubungan erat
antar pengurus dan santri, kurangnya keterampilan pengurus dalam mengisi
ceramah/motivasi, santri yang bermalas-malasan., 3. Dampak penerapan terapi
spiritual melalui al-wird al-latif dalam menumbuhkan kepribadian santri. Adapun
dampaknya antaralain ialah: merasakan ketenangan jiwa, disiplin, meneguhkan
akhlak dan berperilaku baik, rasa ingin selalu berbuat baik, berjiwa sosial tinggi,
bertutur kata sopan, dapat mengontrol hawa nafsunya.

Actions (login required)

View Item