Nilai nilai Pendidikan Islam pada budaya Betawi (Palang Pintu) di Slipi Jakarta Barat

Fahrudin, Muhammad (2023) Nilai nilai Pendidikan Islam pada budaya Betawi (Palang Pintu) di Slipi Jakarta Barat. Undergraduate thesis, Uin Kh Achmad Siddiq Jember.

Text M Fahrudin Arrozi _T20191425 (1).pdf Download (3MB)

Abstract

Upacara pernikahan Betawi dengan prosesi Palang Pintu dimaksudkan
untuk memberikan pesan tersurat bahwa pernikahan merupakan upacara khidmat
yang dilakukan sekali seumur hidup. Oleh karena itu, diperlukan beberapa
rangkaian dalam upacara pernikahan, termasuk seni Palang Pintu. Artinya juga
calon mempelai pria tidak bisa dengan mudah melamar dan memasuki kediaman
mempelai wanita, calon mempelai pria harus melalui beberapa tahapan atau
persyaratan yang ditetapkan oleh keluarga mempelai wanita. Umumnya tradisi
Palang Pintu ini dilakukan pada hari akad, tepatnya setelah akad nikah atau
sebelum resepsi dimulai.
Adapun fokus penelitian dalam skripsi ini adalah bagaimanakah konsep
hablum minallah pada nilai pendidikan islam di budaya Betawi palang pintu dan
bagaimanakah konsep hablum minannas pada nilai pendidikan islam di budaya
Betawi palang pintu.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui konsep Hablum minallah
dan Hablum minannas pada nilai pendidikan islam di budaya Betawi palang pintu.
Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis
penelitian studi kasus, dan penentuan subyek penelitaian ini menggunakan teknik
purpossive sampling. Sedangkan teknik pengumpulan data menggunakan
observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data ini menggunakan deskriptif
kualitatif dengan model interaktif Miles, Huberman, Saldana yang meliputi
Kondensasi data, Penyajian data, dan Penarikan kesimpulan. Adapun keabsahan
data yang digunakan adalah Triangulasi Sumber dan Triangulasi Teknik.
Hasil dari penelitian ini yaitu, nilai-nilai pendidkan islam yang terkandung
pada palang pintu yaitu : nilai religiusitas, nilai silaturami, nilai kerja keras, nilai
keberanian dan nilai kekompakan. Dan dampak pengaruh terhadap masyarakat
dapat dilihat beberapa aspek yaitu : aspek fisik, aspek spiritual, aspek sosial dan
aspek mental. Adapun palang pintu dapat menjadi sarana untuk meningkatkan
kualitas pendidikan agama Islam di kalangan masyarakat Betawi. Palang pintu
dapat membantu para pemuda Betawi untuk memahami nilai-nilai Islam, seperti
nilai-nilai kejujuran, kesetiaan, keberanian, kerja keras, dan disiplin. Palang pintu
juga dapat membantu para pemuda Betawi untuk meningkatkan kebugaran fisik
dan mental mereka, sehingga mereka dapat menjadi Muslim yang kuat dan
tangguh.

Actions (login required)

View Item