Sejarah pembacaan layang anbiya dalam tradisi jagong bayi di Kabupaten Ponorogo tahun 1980-2000

Rusda Alimah, Eka Septa Amalia (2023) Sejarah pembacaan layang anbiya dalam tradisi jagong bayi di Kabupaten Ponorogo tahun 1980-2000. Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq Jember.

Text Eka Septa Amalia Rusda Alimah _U20184016.pdf Download (1MB)

Abstract

Eka Septa Amalia Rusda Alimah. 2023. Sejarah Pembacaan Layang Anbiya dalam Tradisi Jagong Bayi di Kabupaten Ponorogo Tahun 1980-2000.
Dalam menyambut kelahiran bayi terdapat tradisi jagong bayi yang dilakukan masyarakat Jawa. Di Kabupaten Ponorogo terdapat budaya pembacaan Layang Anbiya yang dilaksanakan pada pelaksanaan jagongan di dalam tradisi jagong bayi. Budaya pembacaan Layang Anbiya merupakan kegiatan yang menggantikan kegiatan permainan kartu dalam jagongan. Kegiatan tersebut menjadi daya tarik tersendiri di masyarakat karena mereka senang membaca atau mendengarkan pembacaan Layang Anbiya. Namun, setiap budaya pasti akan mengalami penurunan peminat yang akan berujung hilangnya budaya tersebut seperti budaya pembacaan Layang Anbiya yang saat ini jarang terdengar di masyarakat Kabupaten Ponorogo.
Penelitian ini memiliki tiga fokus penelitian yaitu: (1) Bagaimana perkembangan pembacaan Layang Anbiya dalam tradisi jagong bayi di Kabupaten Ponorogo tahun 1980-2000? (2) Bagaimana pelaksanaan dan model-model pembacaan Layang Anbiya di Kabupaten Ponorogo? (3) Bagaimana pandangan pelaku budaya tentang pembacaan Layang Anbiya di Kabupaten Ponorogo?. Tujuan dalam penelitian ini adalah Untuk memahami perkembangan pembacaan Layang Anbiya dalam tradisi jagong bayi di Kabupaten Ponorogo tahun 1980-2000, Untuk mengetahui pelaksanaan dan model-model pembacaan Layang Anbiya di Kabupaten Ponorogo serta Untuk memahami pandangan pelaku budaya tentang pembacaan Layang Anbiya di Kabupaten Ponorogo.
Penelitian ini termasuk jenis penelitian kualitataif deskriptif dengan metode penelitian sejarah yang menekankan kekuatan interpretasi dan analisis. Dalam penelitian ini menggunakan kerangka konseptual untuk menjelaskan sejarah pembacaan Layang Anbiya dalam tradisi jagong bayi di Kabupaten Ponorogo tahun 1980-2000.
Pembacaan Layang Anbiya dalam tradisi jagong bayi di Kabupaten Ponorogo tahun 1980-2000 mengalami penurunan peminat karena tidak adanya regenerasi pembaca Layang Anbiya dan budaya pembacaan Layang Anbiya mulai dilupakan oleh masyarakat. Pembacaan Layang Anbiya dalam jagong bayi memiliki tata cara pelaksanaan yang serupa dangan tata cara pelaksanaan pembacaan dan khataman Al-Qur’an tetapi cara membacanya menggunakan gending yaitu tembang macapat dan dalam setiap bab atau pupuh harus dibaca dengan tembang macapat yang selaras. Sedangkan pandangan pegiat Layang Anbiya mengangap budaya pembacaan Layang Anbiya baik untuk kehidupan manusia dan terus berusaha dalam melestarikan budaya tersebut meski banyak yang hanya senang saat mendengarkan pembacaan Layang Anbiya.
Kata Kunci: Layang Anbiya, jagong bayi, Kabupaten Ponorogo.

Actions (login required)

View Item