Implementasi Perlindungan Hukum Terhadap Hak Pejalan Kaki Menurut Undang-Undang Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan Persepektif Fiqih Siyasah: Studi Persimpangan Lampu Merah Argopuro Kecamatan Kaliwates

Rofita, Irma (2023) Implementasi Perlindungan Hukum Terhadap Hak Pejalan Kaki Menurut Undang-Undang Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan Persepektif Fiqih Siyasah: Studi Persimpangan Lampu Merah Argopuro Kecamatan Kaliwates. Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq Jember.

[img] Text
IRMA ROFITA_S20183047.pdf

Download (3MB)

Abstract

Irma Rofita, 2023: Implementasi Perlindungan Hukum terhadap Hak Pejalan Kaki Menurut Undang-Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Perspektif Fiqh Siyasah (Studi Pada Persimpangan Lampu Merah Argopuro Kecamatan Kaliwates.)

Kata Kunci: Perlindungan Hukum, Hak Pejalan Kaki, Fikih Siyasah.
Pelanggaran terhadap hak pejalan kaki kerap terjadi di berbagai daerah indonesia, termasuk persimpangan lampu merah Argopuro. adanya perlindungan terhadap hak pejalan kaki persimpangan lampu merah Argopuro harus dilaksanakan secara maksimal, baik faktor sumberdaya, fasilitas, dan pelayanan hukum, sehingga perlindungan hukum dapat dirasakan oleh masyarakat. namun saat ini bentuk perlindungan hukum di persimpangan lampu merah Argopuro tidak dilaksanakan secara maksimal, karena ada beberapa faktor yang mempengaruhi tidak terpenuhinya hak pejalan kaki tersbeut, sehingga peneliti tertarik untuk meneliti implementasi perlindungan hukum terhadap hak pejalan kaki di persimpangan lampu merah Argopuro.
Fokus masalah pada peneltian ini adalah : 1. Bagaimana perlindungan hukum terhadap hak pejalan kaki persimpangan lampu merah Argopuro Kecamatan Kaliwates? 2. Bagaimana perlindungan pejalan kaki di persimpangan lampu merah Argopuro Kecamatan Kaliwates ditinjau dari fiqh siyasah?.
Tujuan dalam penelitian ini adalah: 1. Untuk mengetahui perlindungan hukum terhadap hak pejalan kaki persimpangan lampu merah Argopuro Kecamatan Kaliwates. 2. Untuk mengetahui mengetahui perlindungan pejalan kaki yang ditinjau dari fiqh siyasah.
Metode penelitian ini menggunakan metode hukum empiris dengan pendekatan perundang-undangan, pendekatan sosiologi hukum, dan pendekatan konseptual. Subyek penelitiannya menggunakan data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi,wawancara dan dokumentasi. Analisis data yang di gunakan adalah reduksi data, penyajian data dan kesimpulan.
Hasil dari penelitian ini adalah pelaksanaan bentuk perlindungan hukum tersebut kurang maksimal, berdasarkan fakta dilapangan masih banyak bentuk pelanggaran dan penyalahgunaan fasilitas khususnya trotoar sebagai pendukung hak pejalan kaki, digunakan sebagai tempat berjualan pedagang kaki lima. selain itu beberapa pengguna lalu lintas tidak mematuhi aturan lalu lintas sehingga dapat membahayakan pengendara lain khususnya pejalan kaki yang sedang menggunakan fasilitas tersebut. Adanya bentuk perlindungan hukum terhadap hak pejalan kaki merupakan bentuk pelaksanaan konsep fikih siyasah dusturiyah, yakni terkait politik perundang-undangan. undang-undang nomor 22 tahun 2009 berdasarkan fikih siyasah dusturiyah adalah termasuk politik perundang-undangan, melanggar undang-undang yang telah disepakati berdasarkan konsep fikih siyasah dusturiyyah maka hukumnya haram.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180108 Constitutional Law
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Tata Negara
Depositing User: Miss Irma Rofita
Date Deposited: 11 Jan 2024 02:42
Last Modified: 11 Jan 2024 02:42
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/31940

Actions (login required)

View Item View Item