METODOLOGI PENETAPAN KUALITAS HADITH NASIR AL-DIN AL-ALBANI (Analisis kitab Silsilat al-Ahadith al-Sahihah Wa Syaiun min Fiqhiha Wa Fawaidiha dan Silsilat al-Ahadith al-Da’ifah Wa al-Maudu’ah)

Fadhil, Azhar (2024) METODOLOGI PENETAPAN KUALITAS HADITH NASIR AL-DIN AL-ALBANI (Analisis kitab Silsilat al-Ahadith al-Sahihah Wa Syaiun min Fiqhiha Wa Fawaidiha dan Silsilat al-Ahadith al-Da’ifah Wa al-Maudu’ah). Masters thesis, UIN KHAS KIAI HAJI ACHMAD SIDDIQ.

[img] Text
Azhar Fadhil_213206080002.pdf

Download (2MB)

Abstract

Permasalahan dalam tesis ini ialah fenomena yang terjadi pada permasalahan perselisihan dalam menetapkan hukum derajat suatu hadith antara al-albani dan ulama‘ sebelumnya. al-albani telah menyatakan bahwa ada beberapa hadith yang telah disahihkan sebagian ulama bahkan telah disahihkan Imam Bukhari dan Imam Muslim akantetapi dilemahkan oleh al-Albani, sehingga dalam hal ini banyak ulama yang mengkritisi argumen dan metodenya.
Rumusan masalah dalam tesis ini pertama, Bagaimana metodologi Nasir al-Din al-albani pada kitab Silsilat al-Ahadith al-Sahihah dan Silsilat al-Ahadith al-Da’ifah dalam menetapkan kualitas sanad dan matan hadis? Kedua, Bagaimana konsep pemikiran al-albani dalam kritik sanad dan matan hadith pada hadith-hadith yang bertentangan dengan ulama‘ sebelumnya secara derajat sanad maupun matan dalam kitab silsilahnya? Dan Bagaimana pandangan Ulama Hadith atas Metode Albani pada kitab silsilahnya?.
Penelitian menggunakan penelitian kualitatif dengan mendeskipsikan data teori ilmu hadith dan dilakukan melalui kajian kepustakaan (library research) dengan mengumpulkan data dan informasi kemudian menganalisa data tersebut sehingga menjadi sebuah informasi yang akurat.
Hasil dari penelitian tesis ini ialah yang pertama, Metode al-albani dalam menetapkan kualitas hadith secara umum mengacu kepada kaidah kesahihan hadith baik mayor maupun minor sebagaimana yang disepakati oleh para muhaddithin umumnya. Yang kedua, metode Albani dalam mengkritisi hadits dengan mengumpulkan jalur-jalur sanad hadis kemudian mengkitisi perawi-perawinya, kemudian menyimpulkan hukum dengan ijtihadnya. Yang ketiga al-Albani mendapat kritikan atas metodologi al-albani dalam menetapkan kualitas hadith dimana ulama mengkritisi sebab ketidakkonsistenan albani, begitu sebaliknya al-albani mendapat pujian dari sebagian ulama lainnya karena kemampuannya dan keilmuannya dalam mengkaji dan mengkritisi hadith

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220403 Islamic Studies
Depositing User: Azhar Fadhil
Date Deposited: 25 Mar 2024 06:34
Last Modified: 25 Mar 2024 06:34
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/32227

Actions (login required)

View Item View Item