Strategi pengembangan bisnis Family Business Enterprise (FBE) di Desa Tutul Kecamatan Balung Kabupaten Jember

Alma, Nurainiyah (0005) Strategi pengembangan bisnis Family Business Enterprise (FBE) di Desa Tutul Kecamatan Balung Kabupaten Jember. Undergraduate thesis, UIN KIAI HAJI ACHMAD SIDDIQ JEMBER.

Text Bismillah Skripsi Alma .pdf Download (1MB)

Abstract

Alma Nurainiyah, Dr. Nurul Widyawati I.R, S.Sos., M.Si. Strategi Pengembangan Bisnis Berbasis Family Business Enterprise (FBE) Di Desa Tutul Kecamatan Balung Kabupaten Jember.
Persaingan bisnis yang semain ketat tak jarang menghadirkan bisnis yang sama. Untuk dapat mempertahankan bisnis untuk generasi selanjutnya maka di butuhkan strategi perkembangan bisnis untuk jangka panjang. Berbagi jenis bisnis salah satunya bisnis keluarga yang merupakan bisnis yang dijalankan oleh anggota keluraga. Oleh sebab itu, generasi selanjutnya menyiapkan strategi perkembangan bisnis untuk generasi selanjutnya agar bisa bertahan dari generasi kegenerasi. Meskipun dalam menjalankannya masih menghadapi beberapa kendala agar rencana suksesi tersebut berjalan dengan lancar.
Fokus penelitian yang diteliti dalam skripsi ini: 1. Bagaimana Strategi Pengembangan Bisnis Keluarga oleh Arif Handicraft? 2. Bagaimana kendala Pengembangan Bisnis Arif Handicraft?
Tujuan dari penelitian ini: 1. Mendekripsikan Strategi Pengembangan Bisnis Keluarga oleh Arif Handicraft. 2. Mendeskripsikan kendala Pengembangan Bisnis Arif Handicraft
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan dan jenis penelitian kualitatif deskriptif dengan subyek penelitian menggunakan purposive dan metode pengumpulan data dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif, untuk menguji keabsahan data dan peneliti menggunakan triangulasi sumber.
Hasil penelitian dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Strategi pengembangan bisnis keluarga yang dilakukan Bapak Arif sudah dilakukan dengan baik dengan menggunakan strategi manajemen bisnis yaitu perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengendalian, konsumsi, etika bisnis, inovasi dan adaptasi. Untuk rencana pada masa yang akan datang Bapak Arif menyiapkan pembayaran secara digital dan penjualan secara online seperti pada Shopee, Lazada, Tokopedia, dan Bli-bli serta promosi melalui Facebook. Struktur organisasi pada Handicraft ini seluruhnya anggota keluarga sendiri dengan mengupayakan pembelajaran pada generasi selanjutnya agar siap meneruskan usaha Handicraf ini. 2. Kendala yang dihadapi 1) Pada penerus selanjutnya yang baru memulai membantu pengembangan bisnis sehingga kurang di percaya konsumen. 2) kurang telitinya dalam memilih kayu sebagai bahan metah. 3) Pekerja yang kurang teliti pada pemotongan dan pengeplongan kayu. 4) Pengecatan tasbih yang kurang halus. Maka untuk bisa mengurangi kendala yang dilakukan lebih aktif Bapak Arif mengikuti setiap pengerjaan kerajinan tangan berupa tasbih tersebut.
Kata Kunci: Bisnis Keluarga, Handicraft

Actions (login required)

View Item