Implementasi Model Pembelajaran Problem Based Learning pada Mata Pelajaran PAI dalam Mengembangkan Kompetensi Siswa Abad 21 di SMAN 1 Tenggarang Bondowoso

Haqiqi, Muhammad Imam (2024) Implementasi Model Pembelajaran Problem Based Learning pada Mata Pelajaran PAI dalam Mengembangkan Kompetensi Siswa Abad 21 di SMAN 1 Tenggarang Bondowoso. Masters thesis, UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text (TS-018-PAI-2024) 2. Thesis 2024 BENDEL WISUDA_compressed.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (1MB)

Abstract

Muhammad Imam Haqiqi, 2024: Implementasi Model Pembelajaran Problem Based Learning pada Mata Pelajaran PAI dalam Mengembangkan Kompetensi Siswa Abad 21 di SMAN 1 Tenggarang Bondowoso. Tesis Program Studi Pendidikan Agama Islam Pascasarjana Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember. Pembimbing I: Dr. Moh, Sutomo, M.Pd, Pembimbing II: Dr. H. Mas’ud, S.Ag, M.Pd
Kata Kunci : Problem Based Learning, Mata Pelajaran PAI, Kompetensi Siswa Abad 21
Keterampilan siswa abad 21 relevan dengan permasalahan baru yang ada di dunia nyata. Hasil pembelajaran yang diharapkan mencakup pola kemampuan dan kecerdasan yang diperlukan untuk berpartisipasi dalam dunia pendidikan. Belajar tidak hanya sekedar mempersiapkan masa depan, namun juga bagaimana menciptakan masa depan dimana siswa menjadi orang-orang hebat dan sukses. Pembelajaran abad 21 harus mendukung pengembangan sumber daya manusia yang kritis dengan tingkat kreativitas dan kemampuan berpikir tingkat tinggi.
Penelitian ini berfokus pada 1) Bagaiamana Implementasi model problem based learning mata pelajaran PAI dalam mengembangkan kompetensi abad 21 di SMAN 1 Tenggarang Bondowoso. 2) Apa bentuk-bentuk kompetensi siswa abad 21 yang dikembangkan dengan model pembelajaran problem based learning mata pelajaran PAI di SMAN 1 Tenggarang Bondowoso. 3) Faktor-faktor yang menghambat dan mendukung implementasi model problem based learning mata pelajaran dalam mengembangkan kompetensi siswa abad 21 di SMAN 1 Tenggarang Bondowoso
Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis peneltian studi kasus. Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara dan dokumnetasi, penelitian ini menggunakan analsisi deskriptif kualitatif dengan model Huberman dam Saldana, dengan alur kondensasi data, penyajian data, pemeriksaan kesimpulan atau verivikasi. keabsahan data pada penelitian ini antara lain, kredibilitas, konfirmabilitas, depandibilitas, transfermabilitas.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa 1) Implementasi model problem based learning mata pelajaran PAI dalam mengembangkan kompetensi abad 21 di SMAN 1 Tenggarang (a) penyajian masalah (b) Membentuk kelompok dalam kelas (c)Mengumpulkan informasi yang sesuai dengan materi (d)Pembahasan masalah dalam kelompok (e) Mempresentasikan hasil. 2) Bentuk kompetensi siswa abad 21 yang dikembangkan (a) Communication yaitu siswa mampu untuk mempresentasikan hasil (b) Critical thingking siswa kelas mampu memberikan pertanyaan. (c) Collaboration siswa mampu bekerjasama dengan siswa lainya yang memiliki latar belakang yang berbeda dari segi kognitif 3) Faktor pendukung kompetensi abad 21 adalah (a) Diterapkanya cerdas cermat, (b) Siswa memiliki motivasi dan kecerdasan kognitif yang baik. 2) Faktor Penghambatnya adalah, (a) minimnya pengatahuan guru tentang kompetensi siswa abad 21, (b) Kurang pengetahuan mengenai model pembelajaran sesuai dengan kompetensi abad 21, dan (c) Minat belajar siswa. Sedangkan faktor penghambat adalah Kurang memadainya pemahaman beberapa guru tentang model pembelajaran yang sesuai.

Actions (login required)

View Item