ANALISIS PENERAPAN UPAH KERJA DIBAWAH UPAH MINIMUM REGIONAL PERSPEKTIF HUKUM ISLAM DAN UNDANG-UNDANG NOMER 13 TAHUN 2003 TENTANG KETENAGAKERJAAN (Studi pada Perusahaan Tahu Di Kecamatan Wonosari Kabupaten Bondowoso)

Daneal Hasan Pratama, UIN KIAI HAJI ACHAMAD SIDDIQ JEMBER (2024) ANALISIS PENERAPAN UPAH KERJA DIBAWAH UPAH MINIMUM REGIONAL PERSPEKTIF HUKUM ISLAM DAN UNDANG-UNDANG NOMER 13 TAHUN 2003 TENTANG KETENAGAKERJAAN (Studi pada Perusahaan Tahu Di Kecamatan Wonosari Kabupaten Bondowoso). Undergraduate thesis, UIN KIAI HAJI ACHMAD SIDDIQ JEMBER.

Text watermak_DANEAL HASAN PRATAMA_204102020014.pdf Download (4MB)

Abstract

Upah merupakan suatu imbalan yang diberikan oleh pengusaha kepada pekerjanya sebagai tanda jasa pekerja yang menjadi kebutuhan pokok seorang pekerja untuk mencukupi kehidupan diri maupun keluarganya. Upah yang diberikan harus adil dan tepat waktu, apabila upah yang diberikan tidak tepat waktu maka akan berdampak besar terhadap ekonominya. Seorang pengusaha harus benar-benar memperhatikan terhadap upah yang diberikan. Selain itu juga harus sesuai dengan hukum islam baik dari perjanjian awal yang menentukan upah pekerjanya, namun disisi lain upah pekerja telah ditentukan pemerintah yang biasa dikenal UMR (Upah Minimum Regional). UMR tersebut ditetapkan oleh pemerintah provinsi (Gubernur) terutama di jawa timur, istilah yang ditetapkan gubernur adalah UMP (Upah Minimum Provinsi) dan UMK (Upah Minimum Kabupaten/kota), jadi dalam hal tersebut para pengusaha agar menerapkan upah yang ditetapkan dalam Undang-undang nomor 13 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan.
Fokus penelitian dalam Skripsi ini sebagai berikut: (1). Bagaimana sistem penerapan upah kerja dibawah UMR pada Perusahaan tahu di kecamatan wonosari; (2). Bagaimana pandangan hukum islam terhadap penerapan upah kerja dibawah UMR; (3). Bagaimana pandangan Undang-undang nomor 13 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan terhadap penerapan upah dibawah UMR.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan yuridis empiris dengan jenis penelitian yang menggunakan pendekatan kualitatif Penelitian ini dilaksanakan dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Dalam menganalisis data, penelitian ini menggunakan teknis analisis deskriptif.
Hasil penelitian ini yaitu sebagai berikut: (1) Sistem penerapan upah yang diberikan oleh pengusaha kepada karyawannya yaitu dengan menggunakan sistem upah waktu dan borongan dengan memperhatikan pemesanan dari konsumen (2) penerapan upah dengan sistem borongan dan waktu diatur dalam hukum islam walaupun tidak ditentukan nominalnya, setidaknya sesuai dengan kelayakan dan keadilan. (3) Dalam undang-undang nomor 13 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan juga mengatur penerapan harus sesuai dengan keadilan dan kelayakan dalam pemberian upah dengan nominal yang ditentukan. Hasil penelitian ini dalam hukum islam dan undang-undang nomor 13 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan sesuai dengan peraturan dalam hal pemberian upah borongan harus sesuai dengan keadilan dan kelayakan karena perusahaan juga mempertimbangkan kemajuan usahanya.

Actions (login required)

View Item