Pemulihan Korban Penyalahgunaan Narkotika, Psikotropika, Zat Adiktif (NAPZA) Melalui Pendidikan Agama Islam Di Lapas Jember.

Anisti Ismi, Swardani (2020) Pemulihan Korban Penyalahgunaan Narkotika, Psikotropika, Zat Adiktif (NAPZA) Melalui Pendidikan Agama Islam Di Lapas Jember. Undergraduate thesis, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Program Studi Pendidikan Agama Islam.

[img] Text
Anisti Ismi Swardani_T20161173.pdf

Download (1MB)

Abstract

Anisti Ismi Swardani, 2020: “Pemulihan Korban Penyalahgunaan Narkotika, Psikotropika, Zat Adiktif (NAPZA) Melalui Pendidikan Agama Islam Di Lapas Jember.” Kata Kunci : Penyalahgunaan Napza, Pendidikan Agama Islam, Lapas Jember Lembaga Pemasyarakatan adalah salah satu unit pelaksanaan sistem hukuman penjara yang bertugas membina Narapidana, serta sebagai wadah untuk pembinaan manusia yang melibatkan semua aspek, seperti keagamaan, keterampilan sosial. Lapas dijadikan sebagai tempat perbaikan moral dan mental spiritual Narapidana, sebab dengan cara tersebut dapat menjadikan Narapidana bersikap lebih baik. Sehingga proses interaktif harus di dukung dengan program yang sesuai dengan hal tersebut. Fokus penelitian yang diteliti dalam skripsi ini adalah: 1) Bagaimanakah pemulihan korban penyalahgunaan narkotika, psikotropika, zat adiktif melalui Pendidikan Agama Islam pada aspek aqidah ?, 2) Bagaimanakah pemulihan korban penyalahgunaan narkotika, psikotropika, zat adiktif melalui Pendidikan Agama Islam pada aspek syariat ?, 3) Bagaimanakah pemulihan korban penyalahgunaan narkotika, psikotropika, zat adiktif melalui Pendidikan Agama Islam pada aspek akhlak ?. Tujuan penelitian ini adalah : 1) Untuk Mendeskripsikan pemulihan korban penyalahgunaan narkotika, psikotropika, zat adiktif melalui Pendidikan Agama Islam pada aspek aqidah, 2) Untuk Mendeskripsikan pemulihan korban penyalahgunaan narkotika, psikotropika, zat adiktif melalui Pendidikan Agama Islam pada aspek syariat, 3) Untuk Mendeskripsikan pemulihan korban penyalahgunaan narkotika, psikotropika, zat adiktif melalui Pendidikan Agama Islam pada aspek akhlak. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis stadi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi partisipatif, wawancara semi terstruktur, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan selama berada di lapangan adalah analisis data Miles and Huberman, yang menggunakan 3 tahap dalam pelaksanaannya, yaitu Data condensation (kondensasi data), Data Display (penyajian data), conclution drawing/verification (pengambilan kesimpulan). Dan keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan teknik. Hasil penelitian yang diperoleh adalah berupa: 1) kegiatan pembinaan pendidikan agama islam dalam membina aqidah Narapidana terlebih khusus kasus Napza, melalui sebuah kegiatan keagamaan pada pagi menjelang siang hari, seperti pengajian (cermah), istigosah, sholawatan, 2) kegiatan pembinaan pendidikan agama islam dalam membina serta menunjang pemahaman dalam beribadah Narapidana kepada Allah, melalui sebuah kegiatan keagamaan seperti dzikrul ghofilin, rotibul haddad, sholat dhuha, dan sholat jamaah, 3) kegiatan pembinaan pendidikan agama islam dalam membina pemahaman serta penanaman akhlak Narapidana melalui kegiatan kajian akhlak, yang dapat menunjang serta mengajarkan sikap Narapidana kepada Allah, kepada sesama manusia, dan akhlak kepada lingkungan.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 13 EDUCATION > 1399 Other Education > 139999 Education not elsewhere classified
Depositing User: m muhammad fadil
Date Deposited: 31 Mar 2022 04:13
Last Modified: 31 Mar 2022 04:13
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/3379

Actions (login required)

View Item View Item