Kewenangan Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan Dalam Penindakan Dugaan Pelanggaran Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2020 Studi Kecamatan Suboh Kabupaten Situbondo

Waris, Abdul (2024) Kewenangan Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan Dalam Penindakan Dugaan Pelanggaran Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2020 Studi Kecamatan Suboh Kabupaten Situbondo. Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq Jember.

[img] Text (SK-029-HTN-2024)
Abdul Waris. 204102030071_fileskripsi.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (23MB)

Abstract

Panitia pengawas dalam pelaksanaan Pilkada maupun Pemilu mempunyai sebuah kewenangan yang sudah diatur dalam UU No 7 Tahun 2017, dalam pelaksanaan Pilkada maupun Pemilu seringkali dimunculkan dengan berbagai macam pelanggaran yang terjadi, baik pelanggaran yang mengarah pada kode etik, administrasi, dan juga pelanggaran tindak pidana. Terkait beberapa pelanggaran yang terjadi harus sejalan dengan ketentuan yang sudah diberlakukan, sesuai dengan Perbawaslu No 07 Tahun 2018 perihal penanganan temuan dan juga laporan pelanggaran pemilu.
Fokus penelitian ini: 1. Apa saja bentuk pelanggaran dan juga faktor yang dapat mempengaruhi terjadinya dugaan pelanggaran pada Pilkada 2020 di Kecamatan Suboh Kabupaten Situbondo 2. Bagaimana wewenang panitia pengawas Pemilu Kecamatan Suboh terhadap dugaan Pelanggaran Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2020.? 3. Bagaimana penindakan dan juga solusi panitia pengawaas dalam memperkecil angka dugaan pelanggaran yang terjadi? Tujuan dari penelitian ini ialah: 1. Untuk mengetahui peran dan kewenangan panitia pengawas saat terjadi sebuah dugaan pelanggaran pemilihan kepala daerah di Kecamatan Suboh Kabupaten Situbondo. 2.Untuk menggali serta mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan adanya dugaan pelanggaran yang terjadi pada pilkada 2020 di Kecamatan Suboh Kabupaten Situbondo. 3. Agar dapat mengetahui tindakan apa yang diambil oleh Panwascam Suboh dalam memperkecil angka dugaan pelanggaran pilkada 2020 di kecamatan Suboh Kabupaten Situbondo.
Jenis dari penelitian ini menggunakan sebuah metode Yuridis Empiris, sedangkan pendekatan yang digunakan pendekatan sosiolegal ialah penentu dalam mengkonsepkan dan mengidentifikasi sumber hukum sebagai institusi sosial dan mempunyai fungsional dalam kehidupan sehari-hari, dan juga statute approach yakni pendekatan untuk menelaah kembali seluruh undang-undang yang memiliki sangkut paut dengan isu hukum yang terjadi, dan juga hal-hal yang terkandung dalam pasal ataupun peraturan perundang-undangan tersebut merugikan atau menguntungkan masyarakat.
Penelitian ini menghasilkan beberapa kesimpulan yang pertama, Kewenangan panitia pengawas kecamatan suboh yaitu mengarahkan serta membimbing, menindaklanjuti segalah hal yang dianggap melanggar. Kedua, Faktor terjadinya dugaan pelanggaran salah satunya ialah kurangnya pemahaman akan hukum pada pelaksanaan pemilihan kepala daerah, pemberian sanksi yang begitu ringan. Ketiga, upaya panitia pengawas dalam meminimalisir angka pelanggaran yaitu dengan mengirim surat himbauan sebelum hari kampanye dan juga saling berkomunikasi dengan seluruh anggota penyelenggara.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180119 Law and Society
18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1899 Other Law and Legal Studies > 189999 Law and Legal Studies not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Tata Negara
Depositing User: Abdul Wari Abdul Waris
Date Deposited: 25 Jun 2024 01:40
Last Modified: 17 Jul 2024 07:03
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/33891

Actions (login required)

View Item View Item