Qurrat A’yun dalam Al-Qur'an (Studi Komparatif Kitab Tafsir Ibnu Kathir dan Kitab Tafsir Al-Azhar)

Afkarina, Ashfa (2024) Qurrat A’yun dalam Al-Qur'an (Studi Komparatif Kitab Tafsir Ibnu Kathir dan Kitab Tafsir Al-Azhar). Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq Jember.

Text (SK-042-IAT-2024) WATERMARK SKRIPSI 000 (2) EDIT YES(1).pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (1MB)

Abstract

Ashfa Afkarina, 2024: Qurrat A’yun dalam Al-qur’an (Studi Komparatif Kitab Tafsir Ibnu Kathir dan Kitab Tafsir Al-Azhar).
Kata-Kata Kunci: Qurrat A’yun, Komparatif, Tafsir Muqarran, Tafsir Ibnu Kathir, Tafsir Al-Azhar
Qurrat A’yun menjadi pembahasan yang menarik dalam Permasalahan sosial. Adanya kenakalan remaja, degradasi moral, serta kedurhakaan kepada orangtua, dan juga fenomena yang bermunculan, yaitu: menikah tetapi tidak mau memiliki keturunan yang disebut childfree yang berdampak tidak mendapatkan kesempatan Qurrat A’yun hal tersebut bertentangan dengan ajaran Islam. Terdapat tiga kali redaksi kata Qurrat A'yun yang disebutkan dalam al-Qur'an: Q.S Al-Furqan ayat 74, Q.S Al-Qaṣaṣ ayat 9, Q.S Al-Sajdah ayat 17.
Skripsi ini menjawab tiga permasalahan yakni: 1). Bagaimana penafsiran ayat-ayat tentang Qurrat A’yun dalam Kitab Tafsir Ibnu Kathir? 2). Bagaimana penafsiran ayat-ayat tentang Qurrat A’yun dalam Kitab Tafsir Al- Azhar? 3). Apa persamaan dan perbedaan penafsiran Qurrat A'yun dalam Kitab Tafsir Al- Azhar dan Kitab Tafsir Ibnu Kathir? dengan tujuan sebagai berikut:1). Memaparkan penafsiran dalam Kitab Ibnu Kathir tentang Qurrat A’yun. 2). Memaparkan penafsiran dalam Kitab Tafsir Al- Azhar tentang Qurrat A’yun. 3). Menguraikan persamaan dan perbedaan penafsiran Qurrat A'yun dalam Kitab Tafsir Al- Azhar dan Kitab Tafsir Ibnu Kathir.
Jenis penelitian yang digunakan yakni: jenis penelitian pustaka (library research), Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode kualitatif, yang bersifat deskriptif. Subjek penelitian ini adalah Ibnu Kathir pengarang kitab tafsir Al-Qur’an Al-‘Adhim dan Buya Hamka pengarang kitab tafsir Al-Azhar yang sama menggunakan metode tahlili. Sementara objek penelitian yang digunakan adalah ayat ayat yang mengenai Qurrat A’yun.
Hasil dari penelitian ini menyimpulkan bahwa Qurrat A’yun ialah penyejuk hati, penyejuk mata, kekasih hati yang elok untuk dipandang yang diartikan sebagai anak, pasangan dan juga kenikmatan Surga. Persamaan pada kitab Ibnu Kathir dan Al-Azhar keduanya sama mengambil refrensi dari al-Qur’an, khususnya surat Al-Furqan[25:(74)], Al-Qaṣaṣ [28:(9)] dan Al-Sajdah[32:(17)], untuk menjelaskan konsepqurrata a’yun baik sebagai anak, pasangan dan juga kenikmatan Surga., perbedaannya pada pemaknaan penafsiran Qurrota A'yun dalam kitab Ibnu Kathir dan Al-Azhar khususnya surat Al-Furqan[25:(74)], Al-Qaṣaṣ [28:(9)] dan Al-Sajdah [32:(17)].

Actions (login required)

View Item