Metode ODOP (One Day One Page) dalam Program Kegiatan Menghafal al-Qur'an (Studi Living Qur'an di Pondok Pesantren Darul Falah ar-Roudloh Umbulsari Jember)

Ulul Ilmi, Amaliyah (2024) Metode ODOP (One Day One Page) dalam Program Kegiatan Menghafal al-Qur'an (Studi Living Qur'an di Pondok Pesantren Darul Falah ar-Roudloh Umbulsari Jember). Undergraduate thesis, UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

[img] Text
ILMI LENGKAP.pdf

Download (6MB)

Abstract

Ulul Ilmi Amaliyah, 2024: “METODE ODOP (One Day One Page) DALAM PROGRAM KEGIATAN MENGHAFAL AL-QUR’AN (Studi Living Qur’an di Pondok Pesantren Darul Falah ar-Roudloh Umbulsari Jember)”
Kata Kunci: Menghafal al-Qur’an, Metode ODOP, Living Qur’an
Menghafal al-Qur’an merupakan proses mengulang-ngulang bacaan baik dengan cara membaca maupun dengan cara mendengar sehingga bacaan tersebut melekat kedalam ingatan. Dalam kegiatan menghafal al-Qur’an pastinya dibutuhkannya sebuah metode untuk menunjang keberhasilan hafalannya. Salah satunya adalah metode ODOP (One Day One Page) yang terdapat dalam Mushaf Qur’an al-Hufaz. Metode ODOP (One Day One Page) merupakan metode menghafal satu halaman disetiap harinya. Metode ini membagi satu halaman dalam al-Qur’an menjadi lima bagian yang kemudian dihafal dalam setiap waktu setelah sholat wajib. Pembagian waktu waktu tersebut dikalsifikasian dengan lima blok warna yaitu blok warna kuning, blok warna hijau, blok warna biru, blok warna pink serta blok warna cream.
Fokus Dalam Penelitian ini ada dua yaitu: (1) Bagaimana pelaksanaan metode ODOP (One Day One Page) dalam rogram Kegiatan Menghafal al-Qur’an di Pondok Pesantren Darul Falah ar-Roudloh? (2) Bagaimana resepsi para santri terhadap Program Kegiatan Menghafal al-Qur’an di Pondok Pesantren Darul falah ar-Roudloh?
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif yang bersumber dari data lapangan (field research) yang bersifat deskriptif-kualitatif dengan menggunakan jenis pendekatan fenomenologis. Sumber datanya menggunakan dua sumber data yaitu sumber data primer dan sumber data sekunder. Metode pengumpulan datanya adalah dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis datanya adalah dengan reduksi data, penyajian data, kesimpulan.
Berdasarkan dari hasil penelitian yaitu: Pertama, pelaksanaan kegiatan menghafal al-Qur’an yang dilakukan oleh Pondok Pesantren Darul Falah ar-Roudloh meliputi setoran hafalan al-Qur’an yang mana hal tersebut dilaksanakan setiap hari yakni waktu pagi sore setelah sholat ashar, Muraja’ah hafalan al-Qur’an dengan menggunakan beberapa teknik diantaranya yaitu halaqah hafalan, tasmi’ hafalan serta seremonial hafalan. Kedua, Resepsi santri dalam teori Karl Mannheim, maka makna yang diperoleh yaitu: (1) makna obyektif yang secara umum program kegiatan menghafal al-Qur’an tersebut sebagai upaya untuk menjaga dan mensyi’arkan al-Qur’an serta bentuk kepatuhan santri terhadap peraturan yang ditetapkan oleh pondok pesantren. (2) makna ekspresif dari suatu tindakan. Diantaranya adalah: 1) Sarana mendekatkan diri kepada Allah, 2) Mendapat keberkahan dari guru, 3) Menunjang prestasi-prestasi lainnya baik dibidang akademik maupun non akademik, 4) Terjaga akhlaqnya, 5) Membanggakan orang tua. (3) makna dokumenter yakni sebagai suatu tradisi.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220403 Islamic Studies
22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220405 Religion and Society
Divisions: Fakultas Ushuluddin, Adab dan Humaniora > Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir
Depositing User: Ulul Ilmi Amaliyah
Date Deposited: 27 Jun 2024 02:53
Last Modified: 27 Jun 2024 02:53
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/34352

Actions (login required)

View Item View Item