Analisis Hukum Islam (Fikih Waris) terhaddap Penyatuan Harta dalam Pasal 189 Kompilasi Hukum Islam

Hamid, Muhammad Farhan (2024) Analisis Hukum Islam (Fikih Waris) terhaddap Penyatuan Harta dalam Pasal 189 Kompilasi Hukum Islam. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Soddiq.

[img] Text (SK-038-HK-2024)
Muhammad Farhan Hamid_S201910155.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (1MB)

Abstract

Muhammad Farhan Hamid, 2024: Analisis Hukum Islam (Fikih Waris) terhadap Penyatuan Harta dalam Pasal 189 Kompilasi Hukum Islam.
Kata Kunci: Analisis Hukum, Penyatuan Harta, Kompilasi Hukum Islam
Sepanjang sejarah manusia, konsep pewarisan merupakan hal yang sangat penting, untuk memastikan bahwa setiap generasi meneruskan warisannya kepada generasi berikutnya. Aspek fundamental dari kehidupan manusia ini tidak hanya diekspresikan dalam garis keturunan, tetapi juga dalam konteks hukum dan agama. Dalam Islam, sebuah agama dengan ajaran dan peraturan yang mendalam, konsep ini diabadikan dalam kerangka hukum yang dikenal sebagai Hukum Waris. Hukum Waris, dalam sistem hukum Islam, membahas proses pengalihan properti dari individu yang meninggal kepada kerabat atau ahli waris yang masih hidup.
Fokus penelitian dalam skripsi ini adalah: 1) Bagaimana proses pembagian waris tanah yang kurang dari dua hektar dalam pasal 189 Kompilasi Hukum Islam? 2) Apa alasan filosofis adanya pasal 189 Kompilasi Hukum Islam? 3) Bagaimana analisis hukum Islam mengenai pembagian harta waris tanah yang kurang dari dua hektar dalam pasal 189 Kompilasi Hukum Islam?
Tujuan dari penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui bagaimana proses pembagian harta waris tanah yang kurang dari dua hektar dalam posal 189 Kompilasi Hukum Islam. 2) Untuk mengetahui alasan filosofis adanya pasal 189 Kompilasi Hukum Islam. 3) Untuk menganalisis pembagian harta waris yang kurang dari dua hektar dalam pandangan Islam.
Penelitian ini merupakan penelitian hukum normatif, dengan menggunakan metodologi penelitian kepustakaan atau tinjauan literatur. Pendekatan ini menggarisbawahi pentingnya penyelidikan berbasis kepustakaan dalam mengumpulkan informasi. Pengumpulan bahan hukum dilakukan melalui pemeriksaan yang komprehensif terhadap sumber-sumber hukum primer, sekunder, dan tersier. Hal ini melibatkan pemeriksaan dokumen-dokumen hukum melalui pembacaan, pengamatan, pendengaran, dan pemanfaatan platform internet atau situs web untuk mengakses sumber-sumber hukum yang relevan.
Penelitian ini sampai pada simpulan bahwa: 1) Bahwa pasal 189 Kompilasi Hukum Islam ini merupakan sebuah pasal yang singkat sehingga membutuhkan penjelasan dan penjabaran lagi dibawahnya untuk menerangkan bagaimana proses pembagian harta yang diharapkan yg sesuai dengan aturan yang ditetapkan. 2) Dasar pemikiran di balik lahirnya Pasal 189 dalam Kompilasi Hukum Islam berakar pada kerangka filosofis yang luas, meskipun tidak diuraikan secara ekstensif. Tujuan menyeluruh dan esensi dari Kompilasi Hukum Islam berkisar pada kumpulan ajaran hukum Islam yang diartikulasikan pasal demi pasal. 3) Untuk mendalami ranah khusus pembagian harta warisan sebagaimana diuraikan dalam Pasal 189 Kompilasi Hukum Islam, hal ini selaras dengan yurisprudensi Islam, karena diperbolehkan dan bermanfaat. Pembagian ini diperbolehkan karena dapat menumbuhkan nilai ekonomi, meningkatkan produktivitas, dan mendorong strategi investasi yang bijaksana, sehingga mencerminkan kepatuhan terhadap prinsip-prinsip Maslahah dalam doktrin hukum Islam.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180113 Family Law
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Keluarga
Depositing User: Mr Muhammad Farhan Hamid
Date Deposited: 28 Jun 2024 02:04
Last Modified: 18 Jul 2024 03:00
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/34649

Actions (login required)

View Item View Item