Hubungan Pemahaman pada Materi Sistem Pencernaan dengan Pembiasaan Menjaga Kesehatan Pencernaan Siswa Kelas XI MIPA di SMA Nuris Jember

Hasanah, Milatul (2024) Hubungan Pemahaman pada Materi Sistem Pencernaan dengan Pembiasaan Menjaga Kesehatan Pencernaan Siswa Kelas XI MIPA di SMA Nuris Jember. Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq Jember.

Text (SK-021-TADRIS-BIO-2024) Milatul Hasanah_ T20198049.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (7MB)

Abstract

Milatul Hasanah, 2024: Hubungan Pemahaman pada Materi Sistem Pencernaan dengan Pembiasaan Menjaga Kesehatan Pencernaan Siswa Kelas XI MIPA di SMA Nuris Jember.
Kata kunci: pemahaman, sistem pencernaan, pembiasaan menjaga kesehatanpencernaan.
Pencernaan manusia terutama pada siswa penting untuk dijaga agar tumbuh kembangnya terlindungi. Siswa yang memiliki kebiasaan menjaga kesehatan pencernaan yang baik diasumsikan ia memiliki pemahaman tentang sistem pencernaan yang baik pula. Salah satu materi biologi di SMA Nuris adalah sistem pencernaan, yang berpotensi dapat dijadikan sebagai wadah bagi guru dan sekolah mengedukasikan kesehatan pencernaan ke siswa. Dengan demikian, perlu dilakukannya penelitian,terkait hubungan antara pemahaman materi sistem
pencernaan dengan pembiasaan menjaga kesehatan pencernaan siswa.
Adapun tujuan penelitian ini adalah: i) Untuk mengetahui bagaimana tingkat pemahaman materi sistem pencernaan pada siswa kelas XI MIPA di SMA Nuris Jember. ii) Untuk mengetahui tingkat pembiasaan menjaga kesehatan pencernaan pada siswa kelas XI MIPA di SMA Nuris Jember. iii) Untuk mengetahui hubungan pemahaman siswa pada materi sistem pencernaan dengan pembiasaan menjaga kesehatanpen cernaan kelas XI MIPA di SMA Nuris Jember.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif jenis Asosiatif simetris. Populasi penelitian adalah meliputi seluruh siswa kelas XI MIPA berjumlah 96 siswa. Teknik pengambilan sampel adalah Cluster Random Sampling dengan
menggunakan rumus Slovin. Instrumen pengumpulan data menggunakan tes pemahaman sistem pencernaan dan angket dengan skala Likert. Analisis data yang digunakan adalah uji korelasi.
Hasil penelitian menunjukan bahwa: i) tingkat pemahaman siswa kelas XI MIPA di SMA Nuris Jember, terhadap sistem pencernaan memiliki tingkat pemahaan yang berbeda-beda: sangat tinggi sebesar 14,6%, tinggi sebesar 40,6%, sedang 30,2%, rendah sebesar 13,5%, dan sangat rendah 1,%. ii) pembiasaan siswa kelas XI MIPA du SMA Nuris Jember, terhadap pembiasaan menjaga kesehatan pencernaan memiliki tingkat pembiasaan yang berbeda-beda: sangat tinggi 13,5%, tinggi sebesar 59,4%, dan sedang 27,1%. iii) tidak ada hubungan yang signifikan antara pemahaman siswa pada materi sistem pencernaan dengan pembiasaan menjaga kesehatan pencernaan siswa kelas XI MIPA di SMA Nuris Jember dengan perolehan nilai signifikansi 0,221 > 0,05 maka diterima dan ditolak.Hal ini dapat dilihat dari keeratan hubungan antara dua variabel diperoleh nilai koefisien korelasi sebesar 0,221 yang terletak pada interval 0,000-0199 artinya“lemah”. Jadi tinggi rendah nya pemahaman pada materi sistem pencernaan tidak menunjukkan tinggi atau rendahnya pembiasaan menjaga kesehatan pencernaan.

Actions (login required)

View Item