Peran Orang Tua Dalam Mengenalkan Huruf Hijaiyah Pada Anak Disabilitas Tuna-Rungu Di Rumah Kabupaten Bondowoso

Syahril Argowilda, Bagus (2024) Peran Orang Tua Dalam Mengenalkan Huruf Hijaiyah Pada Anak Disabilitas Tuna-Rungu Di Rumah Kabupaten Bondowoso. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Shiddiq Jember.

[img] Text
Bagus Syahril Argowilda_204103030005.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (6MB)

Abstract

Tidak sedikit penyandang disabilitas menerima pemahaman negatif
terutama pada lingkup pendidikan, sehingga kurangnya pendidikan yang diterima
membuat anak-anak disabilitas tidak memiliki masa depan dan akan kesulitan
untuk menjalankan hidup dimana hal tersebut didasari dari pola pikir yang
didominiasi oleh “kenormalan”. Masih banyaknya anak disabilitas yang kurang
menerima pendidikan yang layak, salah satunya pendidikan tentang mengenal
huruf hijaiyah yang menjadi dasar dari semua Al-Qur’an dan hadist.
Fokus penelitian dalam skripsi ini adalah: 1) Bagaimana peran orang tua
dalam Bimbingan Mengenal Huruf Hijaiyah pada Anak Disabilitas Tuna-Rungu?,
2) Bagaimana proses dari Bimbingan Mengenal Huruf Hijaiyah pada Anak
Disabilitas Tuna-Rungu?
Penelitian ini memiliki tujuan: 1) Untuk mengetahui dan mendeskripsikan
peran orang tua dalam Bimbingan Mengenal Huruf Hijaiyah pada Anak
Disabilitas Tuna-Rungu 2) Untuk mengetahui dan mendeskripsikan proses dari
Bimbingan Mengenal Huruf Hijaiyah pada Anak Disabilitas Tuna-Rungu
Metode penelitian dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode
penelitian kualitatif deskriptif. Dengan mengumpulkan data menggunakan
observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang diperoleh dianalisis
menggunakan analisis model interaktif dengan komponen 1) Reduksi data, 2)
Kondensasi data, 3) Penyajian data, dan 4) Penarikan kesimpulan. Keabsahan data
menggunakan 1) triangulasi data/waktu, 2) Triangulai teknik, dan 3) Triangulasi
sumber.
Peneliti memperoleh kesimpulan 1) Pada peran orang tua dalam
bimbingan mengenal huruf hijaiyah, terdapat 3 indikator, diantarnya peran orang
tua dalam pemberian kasih sayang, peran orang tua sebagai pendidik, dan peran
orang tua sebagai pengasuh. Dari 3 indikator yang menjadi acuan penelitian di
lapangan, penerapan peran orang tua sudah sesuai dilapangan, akan tetapi pada
peran orang tua dalam pemberian kasih sayang pada anak tidak terlaksana dengan
baik, karena anak tidak menggunakan alat bantu dengar, sehingga membuat anak
menjadi kesulitan dalam memahami komunikasi dengan orang tua maupun
dengan guru. 2) Pada proses dari bimbingan mengenal huruf hijaiyah pada anak
disabilitas tunarungu di rumah kabupaten bondowoso, yang menggunkan teori
behavioristik dari B.F. Skinner dengan menggunakan indikator tentang stimulus,
respon, reinforcement (penguat), dan pengulangan. Pada penerapannya untuk TIM
berjalan dengan sukses dikarenakan stimulus tentang pengenalan Huruf Hijaiyah
berhasil dari orang tuanya membuat TIM bisa membaca Al-Qur’an. Sedangkan,
untuk ASP sendiri tidak terlaksana dikarenakan kurangnya stimulus tentang
Pengenalan Huruf Hijaiyah dari orang tua yang menjadikan ASP tidak bisa
membaca Al-Qur’an.

Kata kunci: Peran Orang tua, Huruf Hijaiyah Bahasa Isyarat, Disabilitas Rungu

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 17 PSYCHOLOGY AND COGNITIVE SCIENCES > 1701 Psychology > 170109 Personality, Abilities and Assessment
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Bimbingan dan Konseling Islam
Depositing User: Syahril Bagus Argowilda
Date Deposited: 12 Jul 2024 06:21
Last Modified: 12 Jul 2024 06:21
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/36471

Actions (login required)

View Item View Item