Analisis Pertimbangan Hakim Tentang Pembatalan Hibah Di Pengadilan Agama Banyuwangi (Studi Putusan Nomor 1633/Pdt.G/2023/PA.Bwi)

Firgania, Intan (2024) Analisis Pertimbangan Hakim Tentang Pembatalan Hibah Di Pengadilan Agama Banyuwangi (Studi Putusan Nomor 1633/Pdt.G/2023/PA.Bwi). Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq Jember.

[img] Text
Skripsi Intan Firgania FIX.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (3MB)

Abstract

Sebagaimana didalam putusan nomor 1633/Pdt.G/2023/PA.Bwi. Dalam perkara ini terdapat permasalahan dengan adanya pembatalan hibah yang mana pada awal mulanya gugatan ini diajukan karena ada salah satu pihak yang berusaha ingin menguasai harta hibah menjadi harta warisan milik keluarga yaitu berupa Yayasan islam. Menurut para tergugat yang ingin menguasai yayasan islam tersebut, masih ada rasa kepemilikan karena orang tua dari tergugat menjadi bagian dari pendiri Yayasan tersebut. Ketika Yayasan tersebut telah berkembang dan dihibahkan oleh orang tuanya, ternyata para penggugat tidak bisa menerima hal tersebut karena masih dianggap harta warisan dari orang tuanya. Akhirnya tergugat mengalihkan akta kepemilikan Yayasan tersebut menjadi akta kepemilikan harta warisan kepada notaris. Setelah hal itu diketahui oleh pengelola Yayasan, akhirnya para pihak pengelola Yayasan tersebut mengajukan gugatan pembatalan hibah.
Fokus masalah yang diteliti yaitu: 1) Bagaimana proses kronologi pemberian hibah dalam putusan nomor 1633/Pdt.G/2023/PA.Bwi ? 2) Bagaimana pertimbangan hakim Pengadilan Agama Banyuwangi dalam memutuskan putusan nomor 1633/Pdt.G/2023/PA.Bwi ?
Tujuan Penelitian ini yaitu : 1) untuk mengetahui proses kronologi pemberian hibah dalam putusan nomor 1633/Pdt.G/2023/PA.Bwi. 2) untuk mengetahui pertimbangan hakim pengadilan agama Banyuwangi sesuai putusan nomor 1633/Pdt.G/2023/PA.Bwi.
Dalam penelitian ini menggunakan jenis normatif dengan menggunakan pendekatan kasus (Case Approach) dan perundang-undangan (Statue Approach). Penelitian ini menggunakan tiga jenis sumber bahan hukum, yaitu bahan hukum primer, sekunder dan tersier. Dengan Teknik Analisis Data menggunakan deskriptif analisis.
Kesimpulannya adalah 1) Duduk perkara pada kasus ini bermula dari perbuatan hukum yang dilakukan oleh seorang pembina yayasan yang merubah sertifikat yayasan menjadi milik pribadi, yang kemudian menjadikan munculnya gugatan oleh pengurus yayasan saat ini. Suatu objek berupa tanah bangunan yang notabennya objek milik yayasan yang kemudian dirubah menjadi milik pribadi, yang melatari munculnya gugatan. 2) Pertimbangan Hakim dalam memutus perkara nomor 1633/Pdt.G/2023/PA.Bwi. telah sesuai dengan tujuan hukum, yaitu asas kepastian, asas keadilan dan asas kemanfaatan hukum. Dimana pada putusan ini telah terbukti dengan adanya pertimbangan hakim yang berdasarkan pada Pasal 210 ayat 2 Kompilasi Hukum Islam, serta pelanggaran terhadap Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2004 tentang Yayasan Pasal 5 ayat 1. Selain itu, berdasarkan fakta sosiologis, hakim menggunakan pendekatan yang relevan dengan pertimbangan dalil dari Para Penggugat yang tercantum dalam kasus ini.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1899 Other Law and Legal Studies > 189999 Law and Legal Studies not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Keluarga
Depositing User: Intan Firgania
Date Deposited: 14 Oct 2024 01:30
Last Modified: 14 Oct 2024 01:30
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/36748

Actions (login required)

View Item View Item