PENGEMBANGAN BOOKLET BERBASIS AUGMENTED REALITY (AR) HASIL IDENTIFIKASI CAPUNG DI WISATA GOA SODONG SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN KLASIFIKASI HEWAN DI SMP SUNAN GIRI 1 GIRI BANYUWANGI

Alfiani, Dwi (2024) PENGEMBANGAN BOOKLET BERBASIS AUGMENTED REALITY (AR) HASIL IDENTIFIKASI CAPUNG DI WISATA GOA SODONG SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN KLASIFIKASI HEWAN DI SMP SUNAN GIRI 1 GIRI BANYUWANGI. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text DWI ALFIANI_202101100022.pdf Download (10MB)

Abstract

ABSTRAK
Dwi Alfiani, Laila Khusnah, 2024: Pengembangan Booklet Berbasis Augmented
Reality (AR) Hasil Identifikasi Capung Di Wisata Goa Sodong Sebagai Media
Pembelajaran Klasifikasi Hewan di SMP Sunan Giri 1 Giri Banyuwangi.
Kata Kunci: booklet, augmented reality, capung, wisata goa sodong.
Penelitian ini dilakukan karena kurangnya minat belajar peserta didik pada
materi pembelajaran IPA terutama materi klasifikasi hewan ini. Hal tersebut
diperoleh dari wawancara yang telah dilakukan kepada guru IPA di sekolah SMP
Sunan Giri 1 Giri Banyuwangi. Guru tersebut mengatakan bahwa banyak sekali
peserta didik yang tidak tertarik dan termotivasi dengan materinya. Mereka merasa
pembelajaran IPA sangat sulit serta membosankan. Mereka merasa materi
klasifikasi hewan adalah materi yang sangat sulit untuk di pahami dan di ingat.
Materi ini hampir keseluruhan hanya berisi teori- teori dan nama ilmiah saja,
Tujuan dari penelitian ini adalah: 1). Untuk mengetahui validitas booklet
berbasis augmented reality (AR) hasil identifikasi capung di Wisata Goa Sodong
sebagai media pembelajaran klasifikasi hewan di SMP sunan giri 1 Banyuwangi.
2). Untuk mengetahui respon peserta didik terhadap booklet berbasis augmented
reality (AR) hasil identifikasi capung di Wisata Goa Sodong sebagai media
pembelajaran klasifikasi hewan di SMP Sunan Giri 1 Giri Banyuwangi.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian Research and
Development (R&D). Dengan menggunakan model 4-D yang terdiri dari beberapa
tahapan yaitu: pendefinisian (define), perancangan (design), pengembangan
(development) dan penyebaran (dissemination). Model ini diperoleh dari
Sivasailam Thiagarajan tahun 1974 dan sudah di modifikasi menjadi 3D. 3D tersbut
diantaranya ada pendefinisian (define), perancangan (design), dan pengembangan
(development).
Hasil penelitian booklet berbasis augmented reality ini yaitu: 1). Perolehan
hasil dari validasi ahli materi mendapatkan nilai presentase sebesar 81,81% yang
dikategorikan baik, perolehan nilai dari ahli media mendapatkan presentase sebesar
96,36% dengan kategori sangat baik, sedangkan perolehan nilai dari ahli praktisi
mendapatkan hasil presentase sebesar 87,27% dengan kategori sangat baik. 2).
Hasil dari uji coba skala kecil mendapatkan nilai presentase sebesar 95,7 % dengan
kategori sangat baik, dan hasil dari uji coba skala besar mendapatkan nilai
presentase sebesar 97,2% dengan kategori sangat baik. Sehingga dapat disimpulkan
bahwa booklet berbasis augmented reality ini sangat layak digunakan untuk media
pembelajaran IPA materi klasifikasi hewan di tingkat SMP kelas VII

Actions (login required)

View Item