Anjani, Ayunna Putri (2024) Kecantikan Perempuan dalam Al-Qur'an (Analisis Tafsir Tematik dan Konstruksi Sosial). Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.
Text
Ayunna Putri Anjani_201104010012.pdf Download (2MB) |
Abstract
Al-Qur’an merupakan kitab kehidupan khususnya dalam Hudan (petunjuk), yang memberikan petunjuk untuk menjalani kehidupan di dunia yang lebih baik, termasuk dalam hal menjaga kecantikan. Standar kecantikan modern seringkali didominasi oleh budaya patriarki dan media massa yang menekankan pada penampilan fisik. Tekanan ini menciptakan persepsi sempit tentang makna kecantikan, yang berdampak negatif pada kesehatan mental perempuan. Namun, Islam memaknai kecantikan secara lebih holistik, tidak hanya mengutamakan penampilan fisik, tetapi juga akhlak, ketakwaan dan kualitas spiritual sebagai bentuk kecantikan sejati.
Mengacu pada konteks penelitian di atas, maka peneliti merumuskan beberapa fokus penelitian sebagai berikut: 1) Bagaimana penafsiran ayat-ayat kecantikan perempuan dalam Al-Qur’an? 2) Bagaimana konstruksi sosial kecantikan perempuan dalam Al-Qur’an?. Adapun tujuan penelitian ini adalah: 1) untuk menganalisis penafsiran ayat-ayat Al-Qur’an yang berkaitan dengan kecantikan perempuan. 2) untuk menganalisis konstruksi sosial kecantikan perempuan dalam Al-Qur’an.
Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan jenis penelitian kepustakaan. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi. Kemudian untuk teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan tafsir tematik dan konstruksi sosial.
Dengan demikian, penelitian ini dapat disimpulkan bahwa 1) penafsiran ayat-ayat Al-Qur’an yang berkaitan dengan kecantikan perempuan dibagi menjadi dua kategori yaitu: Pertama, kecantikan yang bermakna al-Jama>l dan al-H}usn. Kedua, kecantikan yang bermakna bidadari. Kecantikan dalam Al-Qur’an tidak hanya dilihat pada aspek fisik saja, tetapi juga mencakup aspek moral dan spiritual. 2) konstruksi sosial kecantikan perempuan dalam Al-Qur’an melalui tiga tahapan, yaitu: eksternalisasi, objektivasi dan internalisasi. Ketiga tahapan tersebut menunjukkan bagaimana ayat-ayat Al-Qur’an tentang kecantikan perempuan membentuk norma sosial dan keyakinan individu dalam masyarakat. Proses ini menegaskan bahwa kecantikan perempuan dalam Islam adalah perpaduan antara fisik, akhlak dan spiritual yang didasarkan pada nilai-nilai Al-Qur’an.
Kata Kunci: kecantikan perempuan; al-Qur’an; tafsir tematik; konstruksi sosial
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | 16 STUDIES IN HUMAN SOCIETY > 1608 Sociology > 160806 Social Theory 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220405 Religion and Society |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin, Adab dan Humaniora > Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir |
Depositing User: | Ms. Ayunna Putri Anjani |
Date Deposited: | 02 Jan 2025 02:35 |
Last Modified: | 02 Jan 2025 02:35 |
URI: | http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/39097 |
Actions (login required)
View Item |