Strategi Guru PAI dalam Menanggulangi Krisis Moral Siswa (Studi Kasus di SMK Asy-Syafa'ah Plampangrejo Cluring Banyuwangi) Tahun Pelajaran 2023/2024

Miftahudin, Muhammad (2024) Strategi Guru PAI dalam Menanggulangi Krisis Moral Siswa (Studi Kasus di SMK Asy-Syafa'ah Plampangrejo Cluring Banyuwangi) Tahun Pelajaran 2023/2024. Undergraduate thesis, UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text Muhammad Miftahudin_204101010036.pdf Download (19MB)

Abstract

Muhammad Miftahudin, 2024: Strategi Guru PAI dalam Menanggulangi Krisis Moral Siswa (Studi Kasus di SMK Asy-Syafa’ah Plampangrejo Cluring Banyuwangi) Tahun Pelajaran 2023/2024.
Kata Kunci: Krisis Moral Siswa, Pendidikan Agama Islam, Strategi Guru

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan strategi guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dalam menanggulangi krisis moral siswa di SMK Asy-Syafa’ah Plampangrejo Cluring Banyuwangi pada tahun pelajaran 2023/2024. Fenomena krisis moral berupa kurangnya rasa hormat terhadap guru, perilaku indisipliner, bullying, dan tawuran telah menjadi perhatian utama di sekolah ini. Oleh karena itu, penelitian ini difokuskan pada upaya guru PAI melalui pendekatan pembelajaran di dalam sekolah dan kolaborasi di luar sekolah.
Fokus penelitian: 1) Bagaimana strategi guru PAI dalam menanggulangi krisis moral siswa yang terjadi di SMK Asy-Syafa’ah melalui pembelajaran di sekolah? 2) Bagaimana strategi guru PAI dalam menanggulangi krisis moral siswa yang terjadi di SMK Asy-Syafa’ah melalui kerjasama di luar sekolah?. Tujuan penelitian: 1) Untuk mendeskripsikan strategi guru PAI dalam menanggulangi krisis moral siswa yang terjadi di SMK Asy-Syafa’ah melalui pembelajaran di dalam sekolah. 2) Untuk mendeskripsikan strategi guru PAI dalam menanggulangi krisis moral siswa yang terjadi di SMK Asy-Syafa’ah melalui kerjasama di luar sekolah.
Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Data diperoleh melalui observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini meliputi kepala sekolah, guru PAI, siswa, orang tua siswa, dan tokoh agama setempat. Teknik analisis data yang digunakan mengacu pada model Miles, Huberman, dan Saldana, yang meliputi tiga tahapan utama: kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Keabsahan data diuji melalui triangulasi sumber dan teknik, di mana data yang diperoleh dibandingkan dari berbagai sumber dan metode untuk memastikan validitas dan reliabilitas temuan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi guru PAI dalam menanggulangi krisis moral siswa meliputi: (1) penerapan konsekuensi edukatif terhadap perilaku siswa yang melanggar norma dengan membaca surah Yasin, tahlil, menulis istighfar dan membersihkan lingkungan sekolah bagi siswa pelaku krisis moral, (2) pembiasaan akhlak terpuji dalam lingkungan sekolah, berupa saling tolong menolong dan berperilaku jujur, (3) kolaborasi aktif dengan guru BK, wali kelas, dan guru mata pelajaran lainnya dalam menanggulangi krisis moral siswa, (4) komunikasi intensif dengan orang tua siswa, dengan cara mengadakan rapat rutin dengan wali murid dan berkunjung ke rumah orang tua siswa serta (5) pelibatan tokoh agama dalam pembinaan moral siswa dengan mengundang tokoh agama sebagai pembicara/penceramah dalam acara yang diadakan di SMK Asy-Syafa’ah.

Actions (login required)

View Item