Strategi Intervensi "PADU" Untuk Meningkatkan Pembiasaan Shalat Pada Anak Tunagrahita Ringan di SMPLB-BCD YPAC Jember

Rahma Zarqoni, Adellia (2025) Strategi Intervensi "PADU" Untuk Meningkatkan Pembiasaan Shalat Pada Anak Tunagrahita Ringan di SMPLB-BCD YPAC Jember. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Achmad Siddiq Jember.

Text ADELLIA RAHMA ZARQONI_204103030046.pdf Download (3MB)

Abstract

Kata Kunci: Intervensi PADU, Pembiasaan shalat, Tunagrahita ringan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan mengevaluasi strategi intervensi "PADU" (Penguatan Positif, Audio Visual, Demonstrasi, dan Ulang) dalam meningkatkan pembiasaan shalat pada anak tunagrahita ringan di SMPLB-BCD YPAC Jember. Latar belakang penelitian ini adalah pentingnya pembiasaan shalat sebagai fondasi spiritual bagi anak tunagrahita ringan yang memiliki keterbatasan kognitif dan membutuhkan pendekatan pendidikan yang sesuai. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif untuk menggambarkan proses dan efektivitas strategi yang diterapkan.
Fokus penelitian ini adalah bagaimana guru di SMPLB-BCD YPAC Jember merancang dan menerapkan strategi intervensi yang terintegrasi untuk membantu siswa memahami tata cara shalat? Strategi intervensi "PADU" dipilih karena menggabungkan penguatan positif melalui pujian dan hadiah, penggunaan media audio visual yang menarik, demonstrasi langsung gerakan shalat, dan metode pengulangan atau drill untuk memperkuat daya ingat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi efektivitas pendekatan tersebut dalam membangun kebiasaan shalat pada anak-anak tunagrahita ringan.
Metode penelitian menggunakan deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data meliputi observasi partisipan, wawancara, serta analisis dokumentasi. Analisis data dilakukan menggunakan model Miles dan Huberman yang mencakup kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Subjek penelitian adalah dua siswa tunagrahita ringan berinisial DN dan DS, yang menunjukkan peningkatan signifikan dalam memahami dan melaksanakan shalat setelah menerima intervensi. Selain itu, wawancara dengan guru mengungkapkan bahwa kombinasi metode dalam intervensi "PADU" membuat pembelajaran menjadi lebih menarik dan efektif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi "PADU" efektif dalam meningkatkan pembiasaan shalat pada anak tunagrahita ringan. Penguatan positif mendorong motivasi siswa, media audio visual membantu pemahaman melalui cara yang menyenangkan, metode demonstrasi memperjelas tata cara shalat, dan pengulangan memperkuat keterampilan siswa. Anak-anak yang sebelumnya kesulitan memahami gerakan dan bacaan shalat mulai menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam keterampilan dan konsistensi beribadah. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam pengembangan pendekatan pembelajaran inklusif untuk anak berkebutuhan khusus, khususnya dalam aspek pendidikan agama Islam.

Actions (login required)

View Item