Rohmah, Aulya Shofia (2025) POLA ASUH ORANG TUA SINGLE PARENT DALAM MEMBENTUK KEPRIBADIAN ANAK DI MI NAHDLATUTH THALABAH KESILIR WULUHAN. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.
Text
Aulya Shofiatur Rohmah 204103030029.pdf Download (2MB) |
Abstract
Kata Kunci : Kepribadian anak, Pola Asuh, Single Parent,
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis secara mendalam pengaruh
pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anak dengan
menggunakan kerangka teori Big Five Personality. Pola asuh yang diteliti
mencakup tiga tipe utama, yaitu pola asuh demokratis, otoriter, dan permisif.
Fokus masalah yang di teliti adalah : 1). Bagaimana Pola Asuh Orang
Tua Single Parent Dalam Membentuk Kepribadian Anak di MI NAhdlatuth
Thalabah Kesilir Wuluhan? 2).Apa saja fakor penghambat dan pendukung pola
asuh orang tua single parent dalam membentuk kepribadian anak di MI
Nahdlatuth Thalabah Kesilir Wuluhan?
Tujuan Penelitian ini adalah : 1). Untuk mengetahui Bagaimana Pola Asuh Orang
Tua Single Parent Dalam Membentuk Kepribadian Anak di MI NAhdlatuth
Thalabah Kesilir Wuluhan. 2). Untuk Mengetahui Apa saja fakor penghambat dan
pendukung pola asuh orang tua single parent dalam membentuk kepribadian anak
di MI Nahdlatuth Thalabah
Metode penelitian yang digunakan ialah metode pendekatan kualitatif, observasi
dan dokumentasi dilapangan, serta menggunakan teknik triangulasi dalam
pengabsahan datanya yakni trianglusi sumber dan triangulasi Teknik.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola asuh demokratis memiliki
dampak yang signifikan terhadap pembentukan kepribadian anak yang seimbang.
Anak-anak yang diasuh secara demokratis cenderung menunjukkan tingkat
kestabilan emosional yang tinggi, memiliki sifat terbuka terhadap pengalaman
baru, bersikap ramah, dan memiliki kehati-hatian dalam bertindak. Sebaliknya,
pola asuh otoriter sering kali menghasilkan anak dengan kestabilan emosional
yang rendah, disertai rasa takut, kurang percaya diri, dan cenderung bersikap
tertutup. Sementara itu, pola asuh permisif menunjukkan kecenderungan
menghasilkan anak dengan tingkat kehati-hatian yang rendah dan kurang disiplin,
meskipun kadang memunculkan sifat ekstroversi yang tinggi karena kebebasan
yang diberikan orang tua.
Faktor pendukung pembentukan kepribadian anak melalui pola asuh
meliputi komunikasi yang efektif antara orang tua dan anak, kehadiran figur
otoritatif yang mendukung perkembangan emosi dan kognisi anak, serta
lingkungan keluarga yang stabil secara emosional dan sosial. Di sisi lain, terdapat
beberapa faktor penghambat, seperti kurangnya pemahaman orang tua tentang
kebutuhan psikologis anak, adanya konflik internal dalam keluarga, gaya hidup
yang tidak mendukung keterlibatan emosional orang tua, dan tekanan sosial-
ekonomi yang berpotensi membatasi waktu serta perhatian orang tua terhadap
anak.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | 13 EDUCATION > 1303 Specialist Studies In Education > 130305 Educational Counselling 17 PSYCHOLOGY AND COGNITIVE SCIENCES > 1701 Psychology > 170109 Personality, Abilities and Assessment |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Bimbingan dan Konseling Islam |
Depositing User: | Aulya Rohmah |
Date Deposited: | 09 Jan 2025 08:54 |
Last Modified: | 09 Jan 2025 08:54 |
URI: | http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/39617 |
Actions (login required)
View Item |