Peran Pondok Pesantren Dalam Penguatan Moderasi Beragama (Studi Kasus Pondok Pesantren Mahasiswa Baitul Ilmi Jember)

Fawaid, Hamdan (2025) Peran Pondok Pesantren Dalam Penguatan Moderasi Beragama (Studi Kasus Pondok Pesantren Mahasiswa Baitul Ilmi Jember). Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

[img] Text
Hamdan Fawaid.204103040024.pdf

Download (2MB)

Abstract

Pondok pesantren merupakan lembaga pendidikan Islam, kehadiran pesantren di tengah masyarakat tidak hanya sekedar sebagai lembaga pendidikan saja, namun juga sebagai lembaga yang membantu dalam penyebaran agama dan sosial keagamaan. Dalam lingkup pesantren maupun dikalangan masyarakat pastinya memiliki gerakan dakwah yang berbeda-beda terhadap keyakinan beragama dan perkembangan model dakwah yang bersifat intoleransi terhadap keragaman, Hal ini merupakan sesuatu yang sangat penting berkaitan dengan moderasi beragama karena jika tidak dikelola dengan efektif maka dampaknya keragaman tafsir keagamaan yang ekstrem bisa mengakibatkan konflik baik di dalam maupun luar umat beragama, di Pondok Pesantren Baitul Ilmi kyainya merupakan seorang tokoh agama yang dikenal sebagai tokoh moderasi beragama di kalangannya yang menolak terhadap golongan-golongan yang radikal dalam beragama, namun pada Pondok Pesantren Baitul Ilmi masih belum ada pelatihan atau program yang mengarahkan santri terkait moderasi beragama.
Fokus penelitian dalam skripsi ini adalah: 1) Bagaimana Pemahaman Santri,
Pengurus dan Pemimpin terhadap moderasi beragama? 2) Kemudian Bagaimana strategi penguatan moderasi beragama oleh pemimpin pesantren terhadap santri dalam perspektif manajemen dakwah.
Tujuan Penelitian ini adalah 1) Untuk mengetahui dan mendeskripsikan peran Pondok Pesantren Baitul Ilmi dalam menanamkan sikap moderasi beragama. 2) Untuk mengetahui dan mendeskripsikan apa bagaimana penerapan strategi pemimpin pondok pesantren dalam penguatan sikap moderasi beragama pada santri.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisisis data menggunakan teori Miles dam Huberman yang meliputi kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Uji keabsahan data menggunakan triangulasi teknik dan triangulasi sumber. Tahapan-tahapan penelitian meliputi tahap pra lapangan, tahap pelaksanaan penelitian, dan tahap penyelesaian.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: pemahaman kyai, pengurus dan santri tentang moderasi beragama yang ada di Pondok Pesantren Mahasiswa Baitul Illmi Jember masih kurang akan tetapi sudah mencukupi sebagai bekal menyebarkan dakwah, dan strategi penguatan moderasi beragama di pondok pesantren mahasiswa baitul ilmi sudah tepat dan sesuai dengan teori strategi penguatan moderasi beragama dan manajemen dakwah, melalui segi pengelolaannya, materi pembelajarannya, dan implementasi nilai-nilai moderasi beragama dalam kegiatan sehari harinya.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 16 STUDIES IN HUMAN SOCIETY > 1608 Sociology > 160801 Applied Sociology, Program Evaluation and Social Impact Assessment
Depositing User: Hamdan Fawaid
Date Deposited: 13 Jan 2025 06:34
Last Modified: 13 Jan 2025 06:34
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/39718

Actions (login required)

View Item View Item