ANALISIS YURIDIS PUTUSAN PENGADILAN NEGERI SUARABAYA NO.13/Pid.B/2023/PN Sby TENTANG TRAGEDI STADION KANJURUHAN MALANG TAHUN 2022 PERSPEKTIF HAK ASASI MANUSIA

Faris, Mohammad Rayhan (2025) ANALISIS YURIDIS PUTUSAN PENGADILAN NEGERI SUARABAYA NO.13/Pid.B/2023/PN Sby TENTANG TRAGEDI STADION KANJURUHAN MALANG TAHUN 2022 PERSPEKTIF HAK ASASI MANUSIA. Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq Jember.

[img] Text
Mohammad Rayhan Faris_S20193088.pdf

Download (3MB)

Abstract

Mohammad Rayhan Faris, 2024: Analisis Yuridis Putusan Pengadilan Negeri
Surabaya NO.13/Pid.B/2023/PN Sby Tentang Tragedi Stadion Kanjuruhan
Malang Tahun 2022 Perspektif Hak Asasi Manusia
Kata Kunci: Analisis Yuridis, Putusan, Tragedi Kanjuruhan, Hak Asasi Manusia.
Olahraga adalah gerakan untuk kebutuhan setiap manusia agar
mendapatkan fisik yang baik dan mendapatkan tubuh yang bugar. Sepak bola
adalah salah satu jenis olahraga yang memiliki kekuatan magis bagi pencintanya.
Namun pada tragedi Stadion Kanjuruhan pada tanggal 1 Oktober 2022 adalah
kejadian yang sangat besar bagi suporter atau penonton bola, ketidak adanya
jaminan keselamatan dan kenyamanan yang ada di Stadion Kanjuruhan Malang,
namun pada tragedi tersebut putusan yang dijautuhkan ke terdakwa sungguhn
sangat tidak adil yang mana banyak sekali menimbulkan polemik.
Fokus penelitian (1) Bagaimana duduk perkara dalam putusan Pengadilan
Negeri Surabaya No. 13/Pid.B/2023/PN Sby tentang tragei Kanjuruhan? (2)
Bagaimana pertimbangan hukum hakim Pengadilan Negeri Surabaya dalam
putusan No.13/Pid.B/2023/PN Sby tentang tragedi Stadion Kanjuruhan Malang
tahun 2022? (3) Bagaimana Putusan Hakim No.13/Pid.B/2023/PN Sby tentang
tragedi Stadion Kanjuruhan Malang dalam perspektif Hak Asasi Manusia?
Tujuan penelitian (1) Untuk mengetahui duduk perkara dalam putusan
Pengadilan Negeri Surabaya No.13/Pid.B/2023/PN Sby tentang tragei
Kanjuruhan. (2) untuk mengetahui pertimbangan hukum hakim menjatuhkan
putusan bebas terhadap terdkawa tragedi Stadion kanjuruhan Malang atas putusan
No. 13/Pid.B/2023/PN Sby tentang tragedi Stadion Kanjuruhan Malang. (3) untuk
mengetahui bagaimana Putusan Hakim No. 13/Pid.B/2023/PN Sby tentang tragedi
Stadion Kanjuruhan Malang dalam perspektif Hak Asasi Manusia.
Metode penelitian dengan menggunakan jenis penelitian yuridis normatif
dengan menggunakan pendekatan perundang-undnagan no. 39 tahun 1999 tentang
hak asasi manusia dan undnag-undnag dasar 1945 pada pasal 28 A sampai 28 J
seta undnag-undang no. 11 tahun 2022 tentang keolahragaan pasal 1 ayat 10 dan
menggunakan pendekatan studi kasus, sumber bukum, hukum primer dan
skunder.
Hasil penelitian penelitian (1) Duduk perkara merujuk dalam
permasalahan hukum yang terjadi yang pertma latar belakang terjadinya, aparat
penegak hukum, pengelola stadion yang salah dan prosedur pengamanan. (2)
Pertimbangan hukum hakim menyatakan terdakwa tidak terbukti secara sah
bersalah karena terdakwa tidak memenuhi unsur kealpaan dan juga pembuktiaan
yang tidak dapat dibuktikan dengan sah juga pertimbangan yuridis yang artinya
pertimbangan diambil dari luar. (3) Putusan bebas dalam kasus ini menunjukkan
lemahnya akuntabilitas perlindungan terhadap hak hidup, hak atas keadilan dalam
konteks Hak Asasi Manusia untuk mencegah insiden serupa diperlukan reformasi
sistematis dalam tata kelola keamanan publik dan sistem peradilan pidana di
Indonesia juga Hak Asasi Manusia.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 13 EDUCATION > 1301 Education Systems > 130101 Continuing and Community Education
13 EDUCATION > 1301 Education Systems > 130102 Early Childhood Education
13 EDUCATION > 1301 Education Systems > 130103 Higher Education
13 EDUCATION > 1301 Education Systems > 130104 Kura Kaupapa Maori (Maori Primary Education)
13 EDUCATION > 1301 Education Systems > 130105 Primary Education
18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180114 Human Rights Law
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Tata Negara
Depositing User: Mr. Mohammad Rayhan Faris
Date Deposited: 14 Jan 2025 04:11
Last Modified: 14 Jan 2025 04:11
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/39770

Actions (login required)

View Item View Item