Nailiyah, Fitri Musyarrofatin (2025) Etika dan Risiko Pinjaman PNM Mekaar Pada Nasabah Yang Mengalami Kegagalan Finansial Di Desa Brumbungan Kecamatan Maron kabupaten Probolingo Dalam Perspektif Syariah. Undergraduate thesis, UIN KHAS Jember.
![]() |
Text (SK 006 PS 2025)
Fitri Musyarrofatin Nailiyah_211105010005.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (3MB) |
Abstract
Kemiskinan di pedesaan masih menjadi permasalahan serius di Indonesia, termasuk di Desa Brumbungan Kidul, Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo. Untuk mengatasi hal ini, PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Mekaar memberikan pinjaman kepada pelaku usaha kecil, khususnya perempuan, guna meningkatkan kesejahteraan ekonomi mereka. Namun, dalam praktiknya, banyak nasabah mengalami kegagalan finansial akibat berbagai faktor, seperti ketidakmampuan mengelola usaha, kondisi ekonomi yang tidak stabil, serta sistem tanggung renteng yang membebani mereka. Hal ini menimbulkan permasalahan etika dan kesesuaian sistem pinjaman dengan prinsip syariah.
Fokus dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimana peran etika dalam penyaluran pinjaman PNM Mekaar? (2) Bagaimana strategi nasabah dalam menghadapi risiko kegagalan finansial saat meminjam di PNM Mekaar? (3) Bagaimana analisis etika dan risiko pinjaman PNM Mekaar dalam perspektif syariah?
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran etika dalam penyaluran pinjaman PNM Mekaar, mengidentifikasi strategi nasabah dalam menghadapi risiko kegagalan finansial, serta meninjau etika dan risiko pinjaman dalam perspektif syariah. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi terhadap nasabah PNM Mekaar di Desa Brumbungan Kidul.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktik pinjaman PNM Mekaar memiliki dampak positif dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat, namun di sisi lain, sistem tanggung renteng sering kali membebani nasabah yang mengalami kegagalan finansial. Dari perspektif syariah, praktik ini perlu dikaji ulang karena berpotensi menimbulkan ketidakadilan, terutama bagi nasabah yang tidak mampu melunasi pinjamannya. Oleh karena itu, diperlukan solusi alternatif dalam mekanisme pembiayaan agar lebih sesuai dengan prinsip ekonomi Islam yang menekankan keadilan dan keberlanjutan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Etika, Risiko, PNM Mekaar, Kegagalan Finansial, Perspektif Syariah. |
Subjects: | 14 ECONOMICS > 1402 Applied Economics > 140207 Financial Economics |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Perbankan Syari'ah |
Depositing User: | Fitri Nailiyah |
Date Deposited: | 17 Mar 2025 06:44 |
Last Modified: | 16 Apr 2025 02:07 |
URI: | http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/40070 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |