Pendidikan Ibadah Bagi Anak Keluarga Petani di Desa Benelan Lor Kecamatan Kabat Kabupaten Banyuwangi.

Siti Mukaromah, - (2021) Pendidikan Ibadah Bagi Anak Keluarga Petani di Desa Benelan Lor Kecamatan Kabat Kabupaten Banyuwangi. Undergraduate thesis, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Program Studi Pendidikan Agama Islam.

[img] Text
Siti Mukaromah_T20151102.pdf

Download (5MB)

Abstract

Siti Mukaromah, 2021: Pendidikan Ibadah Bagi Anak Keluarga Petani di Desa Benelan Lor Kecamatan Kabat Kabupaten Banyuwangi. Pendidikan ibadah merupakan bagian dari kebudayaan dan peradaban manusia yang berkembang. Hal ini sejalan dengan pembawaan manusia yang memiliki potensi kreatif dan inovatif dalam segala bidang kehidupan. Dimana pendidikan adalah segala pengalaman belajar yang berlangsung dalam segala lingkungan dan sepanjang hidup. di masyarakat Desa Benelan Lor, Kabat, Banyuwangi adalah sebagian besar orang tua yang mempunyai pekerjaan sebagai petani, khususnya dalam mengasuh anak dan menanamkan nilai-nilai agama dengan baik dan khususnya masyarakat yang bekerja sebagai petani ini dapat menanamkan pendidikan anak-anaknya sejak dini hingga ke jenjang sekolah yaitu di lembaga-lembaga Islami hingga sebagian besar lulusan Sarjana agama. Fokus penelitian ini adalah: 1) Bagaimana pendidikan ibadah mahdoh bagi anak keluarga petani di Desa Benelan Lor, Kecamatan Kabat, Kabupaten Banyuwangi? 2) Bagaimana pendidikan ibadah ghoiru mahdoh bagi anak keluarga petani di Desa Benelan Lor, Kecamatan Kabat, Kabupaten Banyuwangi? Tujuan Penelitian ini adalah: 1) Mendeskripsikan ibadah mahdoh bagi anak keluarga petani di Desa Benelan Lor, Kecamatan Kabat, Kabupaten Banyuwangi 2) Mendeskripsikan ibadah ghoiru mahdoh bagi anak keluarga petani di Desa Benelan Lor, Kecamatan Kabat, Kabupaten Banyuwangi. Metode Penelitian menggunakan pendekatan penelitian kualitatif deskriptif, dengan jenis penelitian Field Research. Penentuan informannya menggunakan purposive. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun analisis data dalam penelitian ini melalui tiga tahap, yaitu: kondensasi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan teknik. Hasil penelitian ini adalah: 1) Keluarga petani telah menanamkan pendidikan ibadah mahdoh atau ibadah wajib yaitu membiasakan sholat berjamaah keluarga dengan membimbing anak-anak mereka sejak dini sehingga anak dari keluarga petani dapat menjadi contoh yang baik bagi lingkungan sekitar, dan keluarga petani juga memberikan pendidikan ibadah puasa bagi anaknya sejak usia 8 tahun yang dilaksanakan satu minggu dua kali yaitu setiap hari senin dan kamis. 2) Pelaksanaan ibadah ghoiru mahdoh bagi anak keluarga petani telah di terapkan sejak anak-anak dari keluarga petani sejak dini seperti ibadah sunnah dzikir manaqib yang dilaksanakan setiap satu bulan sekali setiap malam rabu legi yang bertempat di Pondok Pesantren Darul Hidayah Benelan Lor, dan do‟a tahlil yang dilaksanakan setiap satu minggu sekali pada hari jum‟at sore di makam KH. Abdurrahman Sholeh yang bertujuan supaya anak yakin bahwa hanya Allah swt sebagai Tuhan yang wajib di sembah, dzikir manaqib dengan mengharap barokah dari Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani RA. Ibadah ghoiru mahdoh seperti shodaqoh diterapkan pada keluarga petani untuk mendidik anak yang bertujuan untuk belajar ikhlas mendekatkan diri kepada Allah SWT tanpa mengharapkan pengganti atau imbalah dari pemberian tersebut.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 13 EDUCATION > 1399 Other Education > 139999 Education not elsewhere classified
Depositing User: muhammad iqbal abdilah
Date Deposited: 25 May 2022 02:50
Last Modified: 25 May 2022 02:50
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/4026

Actions (login required)

View Item View Item