Pengembangan video pembelajaran pada materi bioteknologi dengan tema penanganan pasca panen kakao kelas IX SMP Negeri 4 Jember

Nurkholisah, Siti (2025) Pengembangan video pembelajaran pada materi bioteknologi dengan tema penanganan pasca panen kakao kelas IX SMP Negeri 4 Jember. Undergraduate thesis, UIN KH. ACHMAD SIDDIQ JEMBER.

Text SITI NURKHOLISAH _212101100014_.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (12MB)

Abstract

Siti Nurkholisah, 2025. Pengembangan Video Pembelajaran Pada Materi Bioteknologi Dengan Tema Penanganan Pasca Panen Kakao Kelas IX SMP Negeri 4 Jember.
Kata kunci: Pengembangan Video Pembelajaran, Pasca Panen Kakao, Bioteknologi
Kemajuan teknologi berpengaruh besar terhadap berbagai bidang termasuk dalam dunia Pendidikan. Materi bioteknologi merupakan salah satu topik pembelajaran yang memiliki cakupan luas dan erat kaitannya dengan kehidupan sehari – hari. Berdasarkan analisis kebutuhan, dihasilkan 59,4% siswa mengalami kesulitan dalam memahami materi bioteknologi. Oleh karena itu, dibutuhkan media pembelajaran yang dapat membantu peserta didik dalam memahami materi tersebut secara lebih efektif. Salah satu alternatif yang dapat digunakan adalah video pembelajaran, karena mampu menghadirkan proses belajar yang menarik dan menyenangkan. Dari hasil analisis kebutuhan bahwa 87,5% peserta didik setuju jika dikembangkan video pembelajaran berbasis pengolahan kakao pada materi bioteknologi kelas IX.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk: (1) mendeskripsikan kevalidan video pembelajaran pada materi bioteknologi dengan tema penanganan pasca panen kakao kelas IX SMP Negeri 4 Jember, (2) Mendeskripsikan respon siswa terhadap video pembelajaran pada materi bioteknologi dengan tema penanganan pasca panen kakao kelas IX SMP Negeri 4 Jember, (3) Mendeskripsikan keefektifan video pembelajaran pada materi bioteknologi dengan tema penanganan pasca panen kakao kelas IX SMP Negeri 4 Jember.
Jenis penelitian ini adalah Research and Development (R&D). Model pengembangan yang digunakan adalah model ADDIE dengan 5 tahapan yaitu: (1) Analysis (analisis masalah pembelajaran, kurikulum, peserta didik, karakteristik materi), (2) Design (pembuatan prototype dan penyusunan materi) (3) Development (pembuatan produk awal, validasi ahli, dan revisi produk) (4) Implementation (uji coba lapangan skala kecil dan skala besar), (5) Evaluation (uji N-gain). Teknik pengumpulan data yang digunakan yakni observasi, wawancara, angket dan tes.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) video pembelajaran pada materi bioteknologi dengan tema penanganan pasca panen kakao sangat layak digunakan dengan persentase kevalidan oleh ahli materi sebesar 88%, kevalidan dari ahli media memperoleh persentase 79,13%, kevalidan oleh guru IPA sebesar 96%, dan kevalidan soal Pre-test dan Post-test sebesar 87,69%. (2) Hasil uji respon siswa terhadap video pembelajaran didapatkan nilai persentase sebesar 81,07% untuk uji skala kecil dan 84,14% pada uji skala besar dan masuk pada kategori “sangat menarik”. (3) Hasil perolehan uji N-gain yaitu 0,74 yang dapat disimpulkan bahwa video pembelajaran pada materi bioteknologi dengan tema penanganan pasca panen kakao dikatakan efektif digunakan dalam pembelajaran.

Actions (login required)

View Item