Magfiroh, Khosyia'tul (2025) UPAYA GURU DALAM MENINGKATKAN MOTORIK KASAR ANAK USIA DINI MELALUI SENSORY PATH PADA KELAS A3 DI RA PERWANIDA 04 SEMPOLAN KABUPATEN JEMBER. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.
![]() |
Text
Khosyia'tul Magfiroh 211101050004.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (4MB) |
Abstract
Kata kunci: Upaya guru, motorik kasar, sensory path, anak usia dini
Motorik kasar merupakan kemampuan untuk melakukan gerakan tubuh yang melibatkan otot-otot besar seperti badan lengan dan kaki. Motorik kasar salah satu aspek penting dalam perkembangan anak yang perlu distimulasi secara optimal. Upaya guru di RA PERWANIDA 04 Sempolan Kabupaten Jember dalam meningkatkan motorik kasar anak yaitu dengan menggunakan permainan sensory path. Sensory path adalah jalur atau lintasan yang dirancang khusus untuk memberikan stimulasi sensorik dan motorik pada anak-anak melalui gerakan tubuh. Seperti gerakan melompat dengan satu kaki, berjinjit, berjalan seimbang sesuai dengan garis yang ditentukan.
Fokus penelitian ini yaitu 1) Bagaimana kemampuan motorik kasar anak sebelum menggunakan permainan sensory path pada kelas A3 di RA PERWANIDA 04 Sempolan Kabupaten Jember. 2) Bagaimana proses dalam meningkatkan motorik kasar anak usia dini melalui sensory path pada kelas A3 di RA PERWANIDA 04 Sempolan Kabupaten Jember. 3) Bagaimana perkembangan motorik kasar anak setelah penggunaan permainan sensory path pada kelas A3 di RA PERWANIDA 04 Sempolan Kabupaten Jember.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan motorik kasar anak sebelum penggunaan permainan sensory path, mendeskripsikan proses dalam meningkatkan motorik kasar anak melalui permainan sensory path, serta mendeskripsikan perkembangan motorik kasar anak setelah penggunaan permainan sensory path pada kelas A3 di RA PERWANIDA 04 Sempolan, Kabupaten Jember.
Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif dengan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi sebagai metode pengumpulan data. Teknik analisis data menggunakan pengumpulan data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Sedangkan untuk menetukan keabsahan data dengan triangulasi teknik dan sumber.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa 1) Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia Dini Sebelum Menggunakan Permainan Sensory Path masih belum berkembang dengan baik karena anak-anak masih kesulitan dalam melakukan lompatan satu kaki, berjinjit, dan keseimbangan. 2) Proses Dalam Meningkatkan Motorik Kasar Anak Usia Dini Melalui Sensory Path Pada Kelas A3 Di RA PERWANIDA 04 dengan Upaya guru sebagai fasilitator yang memfasiliatsi anak didiknya, guru sebagai motivator yang memotivasi semangat dan motoriknya serta guru sebagai evaluator yang mengevaluasi dan menilai perkembangan motorik anak. 3) Perkembangan motorik kasar anak setelah penggunaan permainan sensory path pada kelas A3 di RA Perwanida 04 berkembang sangat baik karena anak yang termasuk BB berjumlah 0 anak, MB berjumlah 1 anak, BSH sebanyak 6 anak, dan BSB sebanyak 11 anak. Sehingga penggunaan permainan sensory path untuk meningkatkan perkembangan motorik kasar anak ini berhasil diterapkan serta terjadi perubahan yang signifikan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220403 Islamic Studies |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Islam Anak Usia Dini |
Depositing User: | Ms Khosia'tul Magfiroh |
Date Deposited: | 03 Jun 2025 01:28 |
Last Modified: | 03 Jun 2025 01:28 |
URI: | http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/41829 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |