Kurniawati, Dahlifa (2015) Tinjauan hukum Islam terhadap praktek utang piutang emas di Lingkungan Condro Kelurahan Kaliwates Kecamatan Kaliwates Kabupaten Jember. Undergraduate thesis, IAIN Jember.
|
Text
Kuniawati Dahlifa_NIM.083112006.pdf - Accepted Version Download (1MB) | Preview |
Abstract
Utang piutang di sini merupakan salah satu bentuk kegiatan ekonomi, karena dari utang piutang inilah mereka mendapatkan uang untuk mencukupi kebutuhan hidup dan sebagai modal untuk menjalankan usaha mereka. Utang piutang kali ini debitur (penerima pinjaman) tidak mendapatkan uang yang dipinjamnya melainkan pinjaman tesebut berupa emas, harga emas tersebut diberikan sesuai dengan uang yang diinginkan oleh debitur (penerima pinjaman). Setalah itu emas yang diberikan dijual kepada toko emas yang dituju maupun toko emas yang lain sebagaimana yang telah disarankan oleh kreditur (pemberi pinjaman). Fokus masalah yang ditelti dalam skripsi ini adalah: 1) Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi masyarakat di lingkungan Condro Kelurahan Kaliwates Kecamatan Kaliwates Kabupaten Jember untuk melakukan praktik utang piutang emas ?, 2) Bagaimana praktik utang piutang emas di lingkungan Condro Kelurahan Kaliwates Kecamatan Kaliwates Kabupaten Jember ?, 3) Bagaimana tinjauan hukum Islam terhadap praktik utang piutang emas ?. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mendeskripsikan Faktor-faktor yang mempengaruhi masyarakat dalam melakukan praktek utang piutang emas dan untuk mendeskripsikan praktik utang piutang emas serta untuk mendeskripsikan tinjauan hukum Islam terhadap praktik utang piutang emas di Lingkungan Condro Kelurahan Kaliwates Kecamatan Kaliwates Kabupaten Jember Untuk mengidentifikasi permasalahan tersebut, peneliti menggunakan analisis deskriptif, menganalisis proses utang piutang di Lingkungan Condro Kelurahan Kaliwates Kecamatan Kaliwates Kabupaten Jember. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan semi terstruktur, observasi non partisipatif, dan dokumentasi. Penelitian ini memperoleh kesimpulan: 1) beberapa faktor yang melatarbelakangi masyarakat Condro untuk melakukan utang piutang emas ini kebutuhan yang mendesak, kemudahan dalam menutupi kebutuhan hidup masyarakat setempat serta prosesnya yang cepat, mudah dan debitur tidak harus meninggalkan barang jaminan sebagai syarat utang piutang, sistem pengembalian utang juga mudah yaitu dengan cara dicicil, adanya motif bunga selain keuntungan serta minimnya pengetahuan hukum transaksi utang piutang tersebut dalam hukum Islam. 2) Dalam pelaksanaan utang piutang emas di Lingkungan Condro ini rukun dan syarat al-qard telah dipenuhi, maka praktik utang piutang ini sudah sah menurut hukum Islam, tetapi terdapat tambahan yang disyaratkan oleh kreditur pada tiap-tiap utang tersebut. 3) menurut tinjauan hukum Islam utang piutang tersebut diperbolehkan akan tetapi tambahan yang disyaratkan termasuk dalam riba dan dilarang keras oleh Allah, sehingga pinjaman yang akan dikembalikan oleh debitur harus ditambah dengan tambahan yang telah ditetapkan oleh kreditur, karena dalam hal ini tujuan utama dari adanya utang piutang yaitu sebagai sarana tolong menolong yang mempunyai sisi-sisi sosial yang tinggi, bukan sebagai sarana bisnis.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Utang Piutang, Emas, Hukum Islam |
Subjects: | 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180127 Mu'amalah (Islamic Commercial & Contract Law) > 18012714 al-Qardh (Hutang-piutang) |
Divisions: | Fakultas Syariah > Hukum Ekonomi Islam |
Depositing User: | Haryono Raiman |
Date Deposited: | 26 Jun 2019 02:50 |
Last Modified: | 26 Jun 2019 02:50 |
URI: | http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/420 |
Actions (login required)
View Item |