IMPLEMENTASI BUDAYA RELIGIUS MENGEMBANGKAN SIKAP SOSIAL SISWA DI SEKOLAH MENENGAH ATAS AL – HIKMAH MUNCAR BANYUWANGI

Muhamad, Fajar Farihan (2025) IMPLEMENTASI BUDAYA RELIGIUS MENGEMBANGKAN SIKAP SOSIAL SISWA DI SEKOLAH MENENGAH ATAS AL – HIKMAH MUNCAR BANYUWANGI. Undergraduate thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI KIAI HAJI ACHMAD SIDDIQ JEMBER.

Text SKRIPSI MUHAMMAD FAJAR FARIHAN WATERMARK.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (1MB)

Abstract

Sikap sosial seperti empati, kepedulian, kerja sama, dan saling menghormati merupakan nilai penting dalam pendidikan. Namun, kenyataannya masih banyak siswa yang menunjukkan perilaku individualistis, kurang toleran, dan rendah tanggung jawab sosial. Untuk itu, diperlukan strategi efektif dalam menumbuhkan sikap sosial, salah satunya melalui penerapan budaya religius di sekolah. Budaya ini mencakup kegiatan keagamaan rutin, seperti doa bersama, salat berjamaah, kajian agama, pembiasaan sopan santun, serta interaksi antarwarga sekolah yang berlandaskan nilai-nilai keagamaan.
Fokus penelitian ini adalah 1) Bagaimana Budaya Shadaqah untuk Mengembangkan Sikap Sosial Siswa Di SMA Al – Hikmah Muncar Banyuwangi?, 2) Bagaimana Budaya Sholat Dhuha untuk Meningkatkan Sikap Sosial Siswa Di SMA Al – Hikmah Muncar Banyuwangi?, 3) Bagaimana Budaya Tadarrus Al-Qur’an dalam Meningkatkan Sikap Sosial Siswa SMA Al – Hikmah Muncar Banyuwangi?.
Tujuan penelitian 1) Untuk mendeskripsikan Budaya Shdaqah dalam mengembangkan sikap sosial siswa di SMA Al-Hikmah Muncar Banyuwangi, 2) Untuk mendeskripsikan budaya Sholat Dhuha dalam mengembangkan sikap sosial siswa di SMA Al-Hikman Muncar Banyuwangi, 3) Untuk mendeskripsikan budaya tadarrus Al-Quran dalam meningkatkan sikap sosial siswa di SMA Al-Hikmah Muncar Banyuwangi.
Pendekatann pada penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis deskriptif. Penentuan subjek pada penelitian ini menggunakan teknik purposive. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan model interaktif Miles dan Huberman. Keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik.
Hasil dari penelitian ini sampai pada kesimpulan bahwa 1) budaya religius shodaqah di SMA AL-Hikmah Muncar Banyuwangi dilakukan setiap hari jum’at dengan cara para anggota OSIS berkeliling dari kelas ke kelas lainnya untuk mengumpulkan amal para siswa. Hal ini bertujuan untuk mengembangkan dan mampu memunculkan sikap sosial peduli dan gotong-royong siswa apabila ada orang di sekitarnya peserta didik, guru atau keluarga dari peserta didik yang tertimpa musibah. 2) budaya religius sholat dhuha di SMA AL-Hikmah Muncar Banyuwangi ini dlaksanakan setiap pagi setelah berdo’a bersama didepan kantor para siswa bersalaman dengan guru yang sudah berdiri didepan kantor dan dilanjutkan mengambil wudhu untuk melaksanakan sholat dhuha. Hal ini bertujuan menumbuhkan dan mengembangkan sikap disiplin siswa terhadap waktu dan disiplin terhadap suatu kegiaatan yang berlaku sebagai tuntutan kedisiplinan. 3) budaya religius membaca Al-Qur’an di SMA Al-Hikmah Muncar banyuwangi dilaksanakan setelah sholat dhuha berjama’ah para siswa membaca surat Yasin, Al-Waqi’ah dan diakhiri dengan membaca Asmaul Husna yang di pimpin langsung sama siswa secara bergantian setiap hari. Hal ini mampu mewujudkan dan mengembangkan nilai-nilai religius siswa seperti siswa yang tadinya tidak lancar membaca Al-Qur’an menjadi lebih baik karena setiap hari di baca, sehingga dapat berpengaruh terhadap kebiasaan siswa.

Actions (login required)

View Item