EFEKTIVITAS METODE SCAFFOLDING WITH A SOLUTION PLAN DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS SISWA PADA MATERI SPLDV DI KELAS VIII MTsN 1 LUMAJANG

Afiyah, Fifi (2025) EFEKTIVITAS METODE SCAFFOLDING WITH A SOLUTION PLAN DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS SISWA PADA MATERI SPLDV DI KELAS VIII MTsN 1 LUMAJANG. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text Fifi afiyah.211101070009.fiks cetak __.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (11MB)

Abstract

Fifi Afiyah, 2025: Efektivitas Metode Scaffolding With A Solution Plan dalam
Meningkatkan Kemampuan Koneksi Matematis Siswa pada Materi SPLDV di
Kelas VIII MTsN 1 Lumajang.
Kata Kunci: Scaffolding with a Solution Plan, Kemampuan Koneksi Matematis,
SPLDV
Kemampuan koneksi matematis merupakan kompetensi penting dalam
pembelajaran matematika karena memungkinkan siswa mengaitkan berbagai
konsep dalam matematika, lintas disiplin ilmu, dan situasi kehidupan nyata.
Namun, hasil observasi dan wawancara dengan guru di MTsN 1 Lumajang
menunjukkan bahwa kemampuan koneksi matematis siswa kelas VIII masih
tergolong rendah, terutama pada materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel
(SPLDV). Siswa cenderung menghafal langkah-langkah tanpa memahami
keterkaitan konsep. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, diterapkan metode
Scaffolding with a Solution Plan yang bertujuan membantu siswa melalui tahapan
berpikir terstruktur dalam menyelesaikan soal.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimana kemampuan
koneksi matematis siswa kelas eksperimen pada materi SPLDV? (2) Bagaimana
kemampuan koneksi matematis siswa kelas kontrol pada materi SPLDV? (3)
Apakah metode Scaffolding with a Solution Plan efektif terhadap kemampuan
koneksi matematis siswa?
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain quasi
experimental model Nonequivalent Control Group Design. Dengan pembagian
kelas eksperimen (VIII G) dan kelas kontrol (VIII H). Instrumen utama berupa tes
uraian yang diberikan dalam bentuk pretest dan posttest, untuk mengukur tiga
indikator kemampuan koneksi matematis: koneksi antar topik matematika,
koneksi dengan disiplin ilmu lain, dan koneksi dengan konteks kehidupan nyata.
Hasil analisis data menunjukkan bahwa di kelas eksperimen terdapat
peningkatan nilai rata-rata tes kemampuan koneksi matematis dari 39,53 menjadi
82,24. Adapun kelas kontrol juga terdapat peningkatan tetapi tidak sebesar di
kelas eksperimen yakni dari rata-rata 42,42 menjadi 59,48. Berdasarkan uji
independent sample t-test dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05, menunjukan
bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antar kemampuan koneksi matematis
kelas eksperimen dengan kelas kontrol. Rata-rata skor N-Gain kelas eksperimen
sebesar 0,6999 yang termasuk dalam kategori sedang dan cukup efektif,
sedangkan kelas kontrol sebesar 0,2737 tergolong kategori rendah dan tidak
efektif. Kesimpulan dari penelitian ini adalah metode Scaffolding with a Solution
Plan efektif dalam meningkatkan kemampuan koneksi matematis siswa pada
materi SPLDV.

Actions (login required)

View Item