Manajemen Bimbingan Konseling Melalui Penanaman Nilai-Nilai Moderasi Beragama Siswa Di Sekolah Menengah Pertama Negeri 01 Jenggawah

Putri, Vyka Valentina (2025) Manajemen Bimbingan Konseling Melalui Penanaman Nilai-Nilai Moderasi Beragama Siswa Di Sekolah Menengah Pertama Negeri 01 Jenggawah. Undergraduate thesis, UIN Khas Kiai Haji Achmad Shiddiq Jember.

Text Skripsi Vyka Valentina Putri-212101030041-MPI.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (5MB)

Abstract

ABSTRAK
Vyka Valentina Putri, 2024 “Manajemen Bimbimgan Konseling Mealui Penanaman Nilai-Nilai Moderasi Beragama Siswa di Sekolah Menengah Pertama 01 Jenggawah”
Kata Kunci : Moderasi Bergama, Layanan Bimbingan Konseling.
Indonesia merupakan negara yang majemuk dan beragam. Keberagaman di Indonesia, meski menjadi kekayaan bangsa, sering kali menjadi sumber konflik, terutama yang bernuansa agama. Sehingga penanaman nilai-nilai moderasi beragama ini perlu ditanamkan oleh berbagai pihak di lingkungan lembaga pendidikan atau oleh seluruh pihak terkait dalam mencegah lembaga pendidikan yang turut andil terjadinya radikalisme adalah SMP Negeri 01 Jenggawah.
Fokus Penelitian adalah: Penanaman nilai-nilai moderasi beragama melalui layanan individu, layanan kelompok dan layanan konsultasi siswa di SMPN 01 Jenggawah.
Tujuan Penelitian ini adalah: Untuk mendeskripsikan bagaimana layanan individu, layanan kelompok dan layanan konsultasi dalam penanaman nilai-nilai moderasi beragama siswa di SMPN 01 Jenggawah.
Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara semi terstruktur, dan dokumentasi lapangan. Analisis data menggunakan analisis data kualitatif deskriptif dengan langkah-langkah kondensasi data, penyajian data, serta kesimpulan dan verifikasi. Keabsahan data dalam penelitian ini menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik.
Adapun hasil penelitian ini adalah, yaitu: 1) Layanan individu dalam bimbingan konseling telah membantu siswa dalam mengatasi permasalahan pribadi yang berkaitan dengan akademik dan nonakademik. 2) Temuan dari pelaksanaan layanan kelompok dilakukan pada saat KBM menunjukkan bahwa siswa yang mengikuti sesi kelompok secara aktif mengalami peningkatan dalam empati, kemampuan kerja sama, dan kemampuan menyelesaikan konflik sosial secara lebih konstruktif. Hal ini terlihat dari pengamatan guru serta refleksi siswa yang merasa lebih terbuka dalam mengekspresikan pendapat dan lebih mampu memahami sudut pandang teman sebaya. 3) Layanan konsultasi yang melibatkan guru, siswa, dan orang tua memberikan dampak positif dalam menciptakan lingkungan sekolah yang lebih inklusif. Dengan keterlibatan orang tua, siswa mendapatkan pemahaman yang lebih luas tentang pentingnya moderasi beragama dan sikap toleransi dalam kehidupan sehari-hari. Layanan konsultasi ini dilakukan dengan cara offline maupun online menggunakan WA, IG ataupun link konsultasi yang disediakan oleh guru BK.

Actions (login required)

View Item