Kajian Etnosains pada Subak untuk Praktik Budidaya Padi di Badung dan Pemanfaatannya sebagai Flipbook IPA Materi Konservasi Lingkungan

Sari, Putri Indah (2025) Kajian Etnosains pada Subak untuk Praktik Budidaya Padi di Badung dan Pemanfaatannya sebagai Flipbook IPA Materi Konservasi Lingkungan. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

[img] Text
BISMILLAH FIXXXx.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (10MB)

Abstract

Kata Kunci: Kajian Etnosains, Subak, Flipbook

Pulau Bali merupakan salah satu wilayah di Indonesia yang kaya akan budaya lokal, salah satunya yaitu Subak. Subak merupakan sistem irigasi tradisional yang telah diwariskan secara turun-temurun dan diakui sebagai warisan budaya oleh UNESCO. Dalam praktiknya Subak tidak hanya berperan dalam pengelolaan air pertanian, tetapi juga mencerminkan nilai-nilai sosial, ekologis dan spiritual. Berdasarkan observasi awal, praktik budidaya padi dalam sistem Subak meliputi pelaksanaan upacara dan ritual adat, pengelolaan air irigasi, tanam serempak, penggunaan pupuk organik, pemanfaatan teknologi ramah lingkungan, dan pola terasering. Seiring perkembangan zaman dan pengaruh globalisasi, minat generasi muda terhadap pelestarian Subak mengalami penurunan, sehingga mengancam keberlangsungan nilai-nilai budaya dan lingkungan yang terkandung di dalamnya. Kajian etnosains pada Subak untuk praktik budidaya padi di Badung diintegrasikan antara pengetahuan masyarakat dengan pengetahuan ilmiah yang dikemas dalam bentuk flipbook.
Penelitian ini bertujuan (1) Untuk mendeskripsikan hasil kajian etnosains yang ada pada Subak untuk praktik budidaya padi di Badung (2) Untuk mengetahui hasil validitas dari flipbook digital tentang kajian etnosains pada Subak untuk praktik budidaya padi di Badung.
Pada penelitian ini peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan etnografi yang menghasilkan produk yang akan di validasi. Subjek penelitian terdiri dari: pemangku Subak, petani Subak, Guru IPA dan siswa SMPN 2 Kuta. Pengumpulan data yang dilakukan peneliti menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan validasi.
Hasil dari penelitian ini ialah: (1) Hasil kajian etnosains pada Subak untuk praktik budidaya padi di Badung dalam keterkaitannya dengan konsep pembelajaran IPA menunjukkan adanya integrasi yang kuat antara nilai-nilai budaya lokal dan prinsip-prinsip ilmiah. Kajian etnosains yang relevan dengan materi IPA, khususnya pada topik konservasi lingkungan di kelas VII SMP, meliputi enam komponen utama dalam Subak yang digunakan dalam praktik budidaya padi. Selain aspek teknis, Subak juga mengandung nilai-nilai spiritual yang diwujudkan melalui pelaksanaan upacara adat. Salah satu bentuknya adalah persembahan sesajen (banten), yang terdiri dari berbagai unsur alam seperti bunga, daun, dan bahan makanan. Unsur-unsur tersebut dapat dikaji secara ilmiah melalui klasifikasi. (2) Hasil validitas media flipbook terdiri dari ahli media didapatkan 90% dengan kategori sangat valid dengan revisi kecil, ahli materi didapatkan 80% dengan kategori cukup valid dengan revisi, dan ahli praktisi didapatkan 85% dengan kategori sangat valid dengan revisi kecil.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 13 EDUCATION > 1303 Specialist Studies In Education > 130307 Ethnic Education
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Tadris IPA
Depositing User: Putri Putri Indah Sari
Date Deposited: 02 Jul 2025 02:13
Last Modified: 02 Jul 2025 02:13
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/45036

Actions (login required)

View Item View Item