Analisis Pengelolaan Alokasi Dana Desa oleh Aparatur Desa di Kantor Desa Kaliwining Kecamatan Rambipuji Kabupaten Jember Perspektif Akuntansi Perilaku

Pras, etyo (2025) Analisis Pengelolaan Alokasi Dana Desa oleh Aparatur Desa di Kantor Desa Kaliwining Kecamatan Rambipuji Kabupaten Jember Perspektif Akuntansi Perilaku. Undergraduate thesis, UIN KH ACHMAD SIDDIQ JEMBER.

Text SKRIPSI PRASETYO.pdf Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK
Prasetyo, Fauzan, 2025 : Analisis Pengelolaan Alokasi Dana Desa oleh Aparatur Desa di Kantor Desa Kaliwining Kecamatan Rambipuji Kabupaten Jember Perspektif Akuntansi Perilaku
Kata Kunci : Pengelolaan, Alokasi Dana Desa, Akuntansi Perilaku
Alokasi Dana Desa (ADD) merupakan salah satu instrumen penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa serta kepastian pemerintahan desa. Efektivitas organisasi merujuk pada kemampuan suatu organisasi untuk mencapai tujuan-tujuan yang telah ditetapkan dengan efisien dan efektif. Akuntansi perilaku membahas bagaimana individu dalam organisasi bereaksi terhadap sistem akuntansi dan bagaimana sistem tersebut memengaruhi keputusan mereka. Dalam konteks pengelolaan ADD, pemahaman terhadap perilaku aparatur desa menjadi krusial untuk meningkatkan efektivitas alokasi dan penggunaannya.
Fokus penelitian dalam penelitian ini adalah : (1) Bagaimana Pengelolaan Alokasi Dana Desa di Desa Kaliwining Kecamatan Rambipuji Kabupaten Jember ? (2) Bagaimana Pengelolaan Alokasi Dana Desa Perspektif Akuntansi Perilaku di Desa Kaliwining Kecamatan Rambipuji Kabupaten Jember ?
Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif, dan jenis penelitian yang digunakan adalah field research yaitu penelitian lapangan. Dengan menggunakan teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Pemilihan subyek pada penelitian ini menggunakan teknik purposive, keabsahan data menggunakan teknik triangulasi sumber.
Hasil penelitian menunjukkan: (1) Pengelolaan Alokasi Dana Desa (ADD) di Desa Kaliwining telah dilaksanakan sesuai Permendagri Nomor 20 Tahun 2018, yang mencakup lima tahapan utama: perencanaan, pelaksanaan, penatausahaan, pelaporan, dan pertanggungjawaban. Setiap tahapan dilaksanakan secara sistematis dan partisipatif, mulai dari penjaringan aspirasi melalui musyawarah hingga pelaporan terbuka kepada publik. Pencatatan keuangan dilakukan menggunakan aplikasi SISKEUDES sebagai bentuk tertib administrasi. (2) Keterlibatan masyarakat dan tokoh Desa Kaliwining dalam perencanaan anggaran mencerminkan pendekatan partisipatif yang selaras dengan teori keperilakuan, di mana anggaran akan lebih efektif jika mencerminkan kepentingan bersama. Pengambilan keputusan tidak hanya didasarkan pada aspek teknis dan data, tetapi juga mempertimbangkan kebutuhan sosial dan persepsi masyarakat. Pengendalian ADD dilakukan melalui kombinasi pendekatan regulatif dan partisipatif lintas kelembagaan. Namun, efektivitasnya bergantung pada sinergi antara sistem formal dan pendekatan perilaku yang adaptif serta beretika. Dalam kerangka akuntansi keperilakuan, pemanfaatan media digital mencerminkan perubahan perilaku pelaporan yang lebih efisien dan responsif terhadap informasi publik.

Actions (login required)

View Item