Hasanah, Dita Lailatul (2025) Perlindungan Hukum Bagi Pemberi Modal Dalam Perjanjian Lisan Kerjasama Usaha Studi Kasus Di Desa Manggisan Kecamatan Tanggul. Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq Jember.
![]() |
Text
Skripsi Dita Lailtul Hasanah2025.pdf Download (2MB) |
Abstract
DITA LAILATUL HASANAH, 2025: Perlindungan Hukum Bagi Pemberi Modal
Dalam Perjanjian Lisan Kerjasama Usaha Studi Kasus Di Desa Manggisan
Kecamatan Tanggul
Kata Kunci: Perlindungan hukum, pemberi modal, perjanjian lisan
Dalam masyarakat, perjanjian lisan kerap dijumpai dalam konteks kerja sama
usaha, termasuk di Desa Manggisan Kecamatan Tanggul. Perjanjian lisan sering
kali dipilih karena dianggap praktis dan ekonomis. Namun, ketidakpastian hukum
akibat ketiadaan dokumen tertulis menjadi tantangan utama, terutama ketika
terjadi wanprestasi seperti gagal bayar oleh penerima modal.
Fokus penelitian dalam skripsi ini adalah: 1) Bagaimana pelaksanaan
perjanjian lisan dalam kerjasama usaha antara pemberi modal di Desa Manggisan,
Kecamatan Tanggul? 2) Bagaimana upaya penyelesaian sengketa yang dapat
dilakukan untuk melindungi hak-hak pemberi modal dalam perjanjian lisan
kerjasama usaha di Desa Manggisan, Kecamatan Tanggul? 3) Apa saja bentuk
perlindungan hukum yang tersedia bagi pemberi modal dalam perjanjian lisan
yang dapat memberikan kepastian hukum khususnya ketika terjadi gagal bayar
oleh penerima modal?
Tujuan penelitian ini adalah: 1) Untuk mendeskripsikan pelaksanaan
perjanjian lisan dalam kerjasama usaha antara pemberi modal di Desa Manggisan,
Kecamatan Tanggul. 2) Untuk mendeskripsikan upaya penyelesaian sengketa
yang dapat dilakukan untuk melindungi hak-hak pemberi modal dalam perjanjian
lisan kerjasama usaha di Desa Manggisan, Kecamatan Tanggul. 3) Untuk
mendeskripsikan apa saja bentuk perlindungan hukum yang tersedia bagi pemberi
modal dalam perjanjian lisan yang dapat memberikan kepastian hukum khususnya
ketika terjadi gagal bayar oleh penerima modal
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan yuridis
normatif. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, studi pustaka, dan
dokumentasi. Analisis data meliputi reduksi data, penyajian data, serta penarikan
kesimpulan. Keabsahan data menggunakan triangulasi sumber.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Perjanjian lisan dalam kerjasama
usaha di Desa Manggisan masih menjadi praktik umum yang bergantung pada
kepercayaan personal dan komunikasi digital tanpa adanya dokumentasi tertulis
yang mengikat secara hukum. 2) Upaya penyelesaian sengketa yang dilakukan
oleh para pemberi modal cenderung bersifat informal, namun tidak menghasilkan
solusi memadai karena lemahnya kekuatan pembuktian, sehingga sebagian
responden mempertimbangkan jalur hukum sebagai alternatif terakhir. 3) Bentuk
perlindungan hukum yang paling sesuai adalah kombinasi antara perlindungan
preventif melalui edukasi dan dokumentasi tertulis, serta perlindungan represif
yang melibatkan sanksi hukum dan penyelesaian sengketa melalui jalur litigasi,
mediasi, atau arbitrase.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1899 Other Law and Legal Studies > 189999 Law and Legal Studies not elsewhere classified |
Divisions: | Fakultas Syariah > Hukum Ekonomi Islam |
Depositing User: | Miss Dita Lailatul Hasanah |
Date Deposited: | 04 Jul 2025 08:27 |
Last Modified: | 04 Jul 2025 08:27 |
URI: | http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/46320 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |