Akulturasi Budaya Timur Asing, Eropa dan Pribumi di Jember Tahun 1859-1942

Nisak, Saidatun (2025) Akulturasi Budaya Timur Asing, Eropa dan Pribumi di Jember Tahun 1859-1942. Undergraduate thesis, UIN KH. Achmad Siddiq Jember.

[img] Text
SKRIPSI_SAIDATUN NISAK_ SEJARAH PERADABAN ISLAM, REVISI 240625 (2) (5).pdf

Download (3MB)

Abstract

Hadirnya masyarakat Timur Asing (Arab, Cina) dan Eropa (Belanda) telah
membawa banyak dampak dan perubahan terhadap hampir seluruh aspek yang ada pada
masyarakat Pribumi Nusantara, khususnya Jember. Dengan dibukanya Perkebunan
Partikelir pada abad ke 19 telah membawa Jember pada pola kawasan yang mulanya sepi
menjadi ramai. Ramainya tingkat populasi masyarakat Jember pun turut melahirkan
berbagai macam interaksi yang terjadi antara masyarakat etnis yang ada. Dari pola interaksi
tersebut kemudian menghasilkan ragam budaya campuran yang mewarnai pola kehidupan
masyarakat etnis yang ada di Jember.
Terdapat tiga fokus dalam penelitian ini, yaitu: (1) Bagaimana sejarah kedatangan
masyarakat Timur Asing, Eropa dan Pribumi di Jember pada tahun 1859-1942? (2) Faktor
apa yang menyebabkan terjadinya akulturasi budaya masyarakat Timur Asing, Eropa dan
Pribumi di Jember pada tahun 1859-1942? (3) Bagaimana bentuk akulturasi budaya
masyarakat Timur Asing, Eropa dan Pribumi di Jember pada tahun 1859-1942?
Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode penelitian sejarah.
Metode penelitian sejarah ini terdiri dari pemilihan topik, heuristik, verifikasi, interpretasi
serta historiografi. Sumber-sumber primer dalam penelitian ini didapat dari arsip foto,
buku, dan brosur yang terdiri dari Landbouw Maatschappij Oud Djember 1859-1909, P.
Bleeker, “Nieuwe Bijdragen Tot De Kennis Der Bevolkingstatistiek Van Java”, Bijdragen
tot de Taal-, Land- en Volkenkunde van Nederlandsch-Indie 16de Deel, 4de Afl., [3e
Volgreeks, 4e Deel] (1869) serta De Gids, Jaargang 63, "Een Eereshchuld", 1899.
Sedangkan sumber sekunder didapat dari buku serta jurnal.
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini ialah untuk mengetahui sejarah
datangnya masyarakat Timur Asing (Arab, Cina), Eropa (Belanda) dan Pribumi
(Mataraman, Madura) ke Jember. Selain itu juga untuk mengetahui bagaimana latar
belakang terjadinya akulturasi budaya serta bentuk-bentuk akulturasi yang ada di Jember.
Hasil yang didapat dari penelitian ini menunjukkan bahwa dengan dibukanya lahan
perkebunan partikelir di Jember tahun 1859-1942 telah membawa dampak yang cukup
signifikan bagi perkembangan wilayah ini. Proses penggalakan pembangunan infrastruktur
oleh pemerintah Kolonial Belanda pun turut menjadi pemicu gencarnya masyarakat etnis
asing memasuki wilayah Jember. Pola interaksi antar etnis yang ada di Jember turut
berjalan dengan cukup baik tanpa menimbulkan banyak pergolakan antar sesama. Hingga
kemudian melahirkan keberagaman dari banyaknya kebudayaan yang dibawa oleh setiap
masyarakat etnis yang hadir dan turut menjadi bagian dari masyarakat Jember. Macam￾macam budaya hasil akulturasi tersebut terdiri dari bahasa, sistem pengetahuan, budaya dan
tradisi, lifestyle/busana, arsitektur, mata pencaharian serta peralatan dan teknologi.
Kata kunci : Akulturasi, Timur Asing, Eropa, Pribumi.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 20 LANGUAGE, COMMUNICATION AND CULTURE > 2002 Cultural Studies > 200209 Multicultural, Intercultural and Cross-cultural Studies
Divisions: Fakultas Ushuluddin, Adab dan Humaniora > Sejarah Peradaban Islam
Depositing User: Saidatun Nisak
Date Deposited: 05 Jul 2025 01:58
Last Modified: 05 Jul 2025 01:58
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/46948

Actions (login required)

View Item View Item