Analisis Fenomena Live Streaming Penghimpunan Donasi Online Melalui Aplikasi Tiktok Pada Akun Doyok Gdl.

Savinah, Ela (2025) Analisis Fenomena Live Streaming Penghimpunan Donasi Online Melalui Aplikasi Tiktok Pada Akun Doyok Gdl. Undergraduate thesis, UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text ELA SAVINAH_213103010003.pdf Download (17MB)

Abstract

Ela Savinah, 2025: Analisis Fenomena Live Streaming Penghimpunan Donasi Online Melalui Aplikasi Tiktok Pada Akun Doyok Gdl.
Kata kunci : TikTok, Live Streaming, Penghimpunan Donasi, Strategi Komunikasi, Dramaturgi, Gift, Doyok.Gdl
Perkembangan teknologi digital telah menghadirkan berbagai bentuk interaksi sosial baru, salah satunya adalah praktik penghimpunan donasi secara daring melalui fitur live streaming di platform TikTok. Fenomena ini menjadi menarik ketika dilakukan oleh akun TikTok @Doyok.Gdl, yang dikenal secara konsisten menampilkan narasi kehidupan sulit guna memperoleh gift dari penonton. Fenomena tersebut menimbulkan pertanyaan mengenai bagaimana strategi komunikasi yang digunakan pelaku dalam membangun citra dan menarik simpati audiens, serta faktor-faktor apa saja yang mendorong seseorang melakukan aktivitas penghimpunan donasi melalui live streaming. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi komunikasi pelaku dalam siaran langsung, serta mengidentifikasi faktor-faktor pendorong yang melatarbelakangi aktivitas penghimpunan donasi tersebut. Penelitian menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi pustaka dan studi lapangan, serta menggunakan teori dramaturgi dari Erving Goffman sebagai pisau analisis. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui analisis konten, wawancara, dan dokumentasi terhadap siaran langsung akun @Doyok.Gdl.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaku menerapkan berbagai strategi komunikasi untuk membangun citra tertentu, seperti memilih latar siaran di area terbuka (sawah, sungai, atau belakang rumah), menggunakan properti sederhana, dan menyisipkan singkatan teks (MWR/PCI/JRI) yang berfungsi sebagai kode ajakan pemberian gift. Dalam perspektif dramaturgi, pelaku menampilkan front stage berupa sosok yang penuh semangat dan penuh energik. Sementara itu, back stage mengungkap sisi asli pelaku yang berbeda dari peran yang ditampilkan, berupa keterpaksaan, sedih, lelah secara fisik. Adapun faktor pendorong praktik penghimpunan donasi ini meliputi aspek ekonomi (keterbatasan penghasilan), sosial (dorongan tren digital dan komunitas daring), psikologis (kebutuhan akan perhatian dan eksistensi), serta teknologi (kemudahan fitur live dan monetisasi gift di TikTok). Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa fenomena live streaming penghimpunan donasi online melalui platform TikTok merupakan bentuk gejala sosial baru di era digital. Aktivitas ini bukan sekadar ekspresi individual, melainkan strategi komunikasi sosial yang kompleks dan melibatkan konstruksi identitas di ruang digital.

Actions (login required)

View Item