Muh Muzammil, - (2020) Kebijakan Pemimpin Pondok Pesantren Dalam Pengembangan Pendidikan Formal (Studi Kasus Pada Madrasah Aliyah Di Pondok Pesantren Annur Kalibaru Kabupaten Banyuwangi Tahun Ajaran 2019). Undergraduate thesis, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Program Studi Manajemen Pendididkan Islam.
Text
Muh. Muzammil_084 143 052.pdf Download (17MB) |
Abstract
Muh Muzammil, 2019: Kebijakan Pemimpin Pondok Pesantren Dalam Pengembangan Pendidikan Formal (Studi Kasus Pada Madrasah Aliyah Di Pondok Pesantren Annur Kalibaru Kabupaten Banyuwangi Tahun Ajaran 2019). . Kepemimpinan yayasan memiliki peran yang cukup besar dalam pembagian tugas-tugas yang terkait dengan kelangsungan pendidikan pesantren. Ketentuan yang menyangkut kebijakan- kebijakan pendidikan merupakan konsensus semua pihak. Pengambilan kebijakan yayasan dilaksankan secara terbuka, demokratis dan bersifat rasional-ilmiah yang melibatkan dan mengakomodir seluruh ide dan gagasan stikholder pesantren, Sehingga kebijakan yang diambil dapat di terima oleh semua pihak baik internal pesantren maupun pihak diluar pesantren. Fokus penelitian ini adalah 1) Bagaimana pemimpin dalam menyusun agenda pengembangan pendidikan formal di madrasah aliyah an-nur tahun pelajaran 2019? 2) Bagaimana formulasi kebijakan pemimpin dalam pengembangan pendidikan formal di madrasah aliyah an-nur tahun pelajaran 2019? 3) Bagaimana adopsi kebijakan pemimpin dalam pengembangan pendidikan formal di madrasah aliyah an-nur tahun pelajaran 2019? 4) Bagaimana evaluasi pemimpin dalam pengembangan pendidikan formal di madrasah aliyah an-nur tahun pelajaran 2019? Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif yang bertujuan untuk deskripsi, gambaran, atau lukisan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta hubungan antar fenomena yang diselidiki. Dalam penentuan subyek data penelitian ini menggunakan Purposive sampling, adapun teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah Data Reduction (reduksi data), Data Display (penyajian data), Conclusion / verification (kesimpulan).Keabsahan data menggunakan Triangulasi sumber dan tekhnik. Hasil penelitian ini yaitu, 1) Bagaimana pemimpin dalam menyusun agenda pengembangan pendidikan formal di madrasah aliyah Annur diantaranya : Penyusunan agenda kebijakan, perumusan masalah, biasanya melakukan pengamatan lingkungan bisa dengan cara internal, dan biasanya juga inisiatif kiyai sendiri dan terutama masukan atau permintaan dari lembaga sendiri 2). Bagaimana formulasi kebijakan pemimpin dalam pengembangan pendidikan formal di madrasah aliyah an-nur: Formulasi Kebijakan Pemimpin dalam pengembangkan pendidikan formal di Madrasah Aliyah Annur lebih menekankan kepada pengembangan pendidikan formal, seperti: dengan cara meningkatkan kualitas pendidikan formal 3) Bagaimana adopsi kebijakan pemimpin dalam pengembangan pendidikan formal di madrasah aliyah an-nur dengan cara mencari permasalahan yang ada, lalu di selesaikan dengan cara musyawarah atau rapat besar. 4) Bagaimana evaluasi pemimpin dalam pengembangan pendidikan formal di madrasah aliyah Annur disimpulkan bahwasanya evaluasi kebijakan kiyai dalam pengemabangan pendidikan di pondok pesantren diukur dari semakin banyaknya antusiasme masyarakat yang mempercayakan putra putrinya untuk belajar di pondok pesantren Annur serta melakukan evaluasi terhadap sudah tepatkah pelaksanaan dari kebijakan tersebut dan konsekuensinya adalah jika kebijakan efektif mengatasi permasalahan dan dianggap baik maka dipertahankan sedangkan jika dianggap tidak efektif dilakukan perumusan kebijakan baru yang lebih baik.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | 13 EDUCATION > 1399 Other Education > 139999 Education not elsewhere classified |
Depositing User: | muhammad fredi afan |
Date Deposited: | 07 Apr 2022 03:26 |
Last Modified: | 07 Apr 2022 03:26 |
URI: | http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/5322 |
Actions (login required)
View Item |