Analisis Pasal 211 Kompilasi Hukum Islam ditinjau dari Maslahah Mursalah.

AHMAD ABDULLAH AZHAR, - (2021) Analisis Pasal 211 Kompilasi Hukum Islam ditinjau dari Maslahah Mursalah. Undergraduate thesis, Fakultas Syariah Jurusan Hukum Islam Program Studi Hukum Keluarga Islam.

[img] Text
AHMAD ABDULLAH AZHAR_S20161067.pdf

Download (2MB)

Abstract

Ahmad Abdullah Azhar, 2021 : Analisis Pasal 211 Kompilasi Hukum Islam ditinjau dari Maslahah Mursalah. Kata Kunci: Hibah, Maslahah Mursalah. Mulanya pada tahun 1983, yaitu setelah penandatanganan SKB Ketua mahkamah Agung RI dan Menteri Agama RI. Hal ini dilakukan untuk menselaraskan hukum Islam. Kemudian keluar Instruksi Presiden Republik Indonesia nomor 1 tahun 1991, dalam hal ini KHI yang merupakan sebuah hasil karya para ulama Indonesia. KHI merupakan Hukum materiil yang berlaku di lingkungan Peradilan Agama yang mencakup Hukum Perkawinan, Hukum Kewarisan dan Perwakafan. Dalam KHI pasal 211 berbunyi: “Hibah dari orang tua kepada anaknya dapat diperhitungkan sebagai warisan”. Kalimat ini meberikan pengertian tidak jelas antara warisan dengan hibah. Sehingga pasal ini masih menimbulakn pertanyaan serta perlu adanya penjelasan tentang perhitungan hibah. Maka dalam hal ini peneliti ingin meneliti dan membahas lebih dalam mengenai Analisis Pasal 211 KHI Ditinjau Dari Maslahah Mursalah. Berikut merupakan beberapa fokus permasalahannya: 1) Bagaimana pengaturan pemberian hibah dari orangtua kepada anak sebagai upaya pengganti waris dalam KHI? 2) Bagaimana problematika penerapan hibah dari orangtua kepada anak sebagai upaya pengganti waris dalam KHI ? 3)Bagaimana Analisis Maslahah Mursalah Terhadap hibah dari orangtua kepada anak sebagai upaya pengganti waris dalam KHI ? Tujuan penelitian : 1) Untuk mengetahui pengaturan pemberian hibah dari orangtua kepada anak sebagai upaya pengganti waris. 2) Untuk mengetahui problematika dalam penerapan hibah dari orangtua kepada anak sebagai upaya pengganti waris.m3) Untuk mengatahui analisis Maslahah Mursalah terhadap hibah dari orangtua kepada anak sebagai upaya pengganti waris. Untuk mendeskiripsi pokok permasalahan diatas maka peneliti menggunakan metode penelitian library research yaitu penelitian kepustakaan. Sedangkan pendekatan penelitian yang digunakan adalah pertama, Pendekatan perundang-undangan (statute approach), Kedua, historis ketiga, konseptual (conseptual approach) Kesimpulan yang ditemukan pada penelitian ini adalah 1) Bahwa pengaturan pemberian hibah dari orangtua kepada anak sebagai upaya pengganti waris dalam KHI dapat diterapkan ketika hibah yang diberikan oleh orangtua kepada salah seorang anaknya lebih besar dari harta waris yang ditinggalkan oleh orangtuanya, sehingga akan menimbulkan sengketa waris. 2) Bahwa problematika penerapan hibah dari orangtua kepada anak sebagai upaya pengganti waris dalam KHI ini, masih menuai permasalahan dimana ketika seorang anak dapat membuktikan hibah pemberian orangtuanya, pasal 211 ini tidak dapat diberlakukan. sehingga mengakibatkan ahliwaris tidak memperoleh warisan yang sama akibat pembagian hibah yang tidak merata. 3) Bahwa Analisis Maslahah Mursalah Terhadap hibah dari orangtua kepada anak sebagai upaya pengganti waris dalam KHI ini, sudah memenuhi aspek maslahah mursalah. dimana dengan terpenuhinya syarat syarat dari maslahah mursalah itu sendiri.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 13 EDUCATION > 1399 Other Education > 139999 Education not elsewhere classified
Depositing User: muhammad iqbal abdilah
Date Deposited: 27 Apr 2022 08:43
Last Modified: 27 Apr 2022 08:43
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/5941

Actions (login required)

View Item View Item