PERNIKAHAN DI BAWAH UMUR DITINJAU DARI PRESPEKTIF UNDANG-UNDANG NO 35 TAHUN 2014 TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 23 TAHUN 2002 TENTANG PERLINDUNGAN ANAK

CHANDRA ARDIANSYAH, - (2021) PERNIKAHAN DI BAWAH UMUR DITINJAU DARI PRESPEKTIF UNDANG-UNDANG NO 35 TAHUN 2014 TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 23 TAHUN 2002 TENTANG PERLINDUNGAN ANAK. Undergraduate thesis, Fakultas Syariah Program Studi Hukum Ekonomi Syariah.

[img] Text
Chandra Ardiansyah_083 141 059.pdf

Download (4MB)

Abstract

CHANDRA ARDIANSYAH, 2021: PERNIKAHAN DI BAWAH UMUR DITINJAU DARI PRESPEKTIF UNDANG-UNDANG NO 35 TAHUN 2014 TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 23 TAHUN 2002 TENTANG PERLINDUNGAN ANAK (Studi Kasus di Desa Rowosari Kecamatan Sumberjambe Kabupaten Jember) Kata Kunci: Pernikahan Dibawah Umur, UndangUndang Perlindungan Anak Fenomena pernikahan di bawah umur ini memang bukan suatu hal baru, akan tetapi yang perlu diperhatikan dalam pernikahan seperti ini adalah apakah pernikahan ini akan bisa berjalan harmonis karena pernikahan merupakan suatu hubungan yang harus mempunyai kecakapan lahir batin baik dari sikis dan psikoligis supaya keharmonisan rumah tangga akan terbentuk, di dalam Undang- undang No 16 tahun 2019 tentang pernikahan disitu mengatur ketentuan batas minimum untuk melangsungkan pernikahan yaitu 19 tahun untuk laki-laki dan 19 tahun untuk perempuan, batas usia menikah mungkin karna dalam melangsungkan pernikahan harus masak jiwa raga supaya keharmonisan bisa terpacai sesuai dengan tujuan pernikahan yaitu terbentuknya keluarga yang kekal. Pada umunya pernikahan di bawah umur berjalan dengan tidak harmonis karena belum siapnya memikul beban hidup dan tanggung jawab sebagai orang tua, sehingga berpotensi akan muncul ketidak harmonisan pernikahan atau berakhir dengan perceraian, hal ini tidak terjadi pada pernikahan dibawah umur di Rowosari Kecamatan Sumberjambe karena pasangan menikah di bawah umur berjalan dengan harmonis. Dan yang menjadi fokus penelitian dalam hal ini adalah 1. Bagaimana Faktor Yang Menyebabkan Keluarga Menikahkan Anaknya Dibawah Umur Di Desa Rowosari Kecamatan Sumberjambe Kabupaten Jember?; 2. Bagaimana Pelaksanaan Pernikahan Dibawah Umur Di Desa Rowosari Kecamatan Sumberjambe Kabupaten Jember?; 3. Bagaimana Pandangan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 Tentang Perubahan Kedua Undang-undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak Mengenai Keluarga Yang Menikahkan Anak Dibawah Umur ? Adapun tujuan penelitian ini adalah 1. Untuk Mendeskripsikan Faktor Yang Menyebabkan Keluarga Menikahkan Anaknya Dibawah umur Di Desa Rowosari Kecamatan Sumberjambe Kabupaten Jember; 2. Untuk mendeskripsikan Pelaksanaan Pernika0han Dibawah umur Di Desa Rowosari Kecamatan Sumberjambe Kabupaten Jember; dan 3. Untuk mendeskripsikan Pandangan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 Tentang Perubahan Kedua Undang- undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak Mengenai Keluarga Yang Menikahkan Anak Dibawah Umur. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan Menggunakan Jenis deskriptif. Untuk mengumpulkan data digunakan metode sebagai berikut : a) Observasi b) Wawancara c) Dokumentasi. Sedangkan analisis data menggunakan ix analisis deskriptif reflektifnya Miles dan Huberman yaitu : reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan/verifikasi. Untuk keabsahan data peneliti menggunakan triangulasi sumber. Berdasarkan hasil analisis dari temuan di lapangan penelitian ini menghasilkan kesimpulan bahwa karena sebagian orang tua memandang anaknya yang sudah tumbuh besar dan kelihatan dewasa apabila ada yang melamar anaknya, maka orang tua tersebut merestui lamaran dari pihak laki-laki, dan juga salah satu faktor yang menyebabkan terjadinya penikahan di bawah umur yang terjadi yaitu karena mereka ingin menyambung kekerabatan, menjaga anak dari hal-hal yang tidak diinginkan, untuk itu perlu mengatur segala keterkaitan terhadap pelindungan anak, pernikahan di bawah umur. UU nomor 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak bahwa yang di maksud dengan anak adalah seseorang yang masih belum berusia 18 Tahun bahkan masih dalam kandungan. Perlindungan anak adalah untuk menjamin dan melindungi anak dan hak-haknya agar dapat hidup, tumbuh, berkembang dan berpartisipasi, secara optimal sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan, serta mendapat perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 13 EDUCATION > 1399 Other Education > 139999 Education not elsewhere classified
Depositing User: muhammad fredi afan
Date Deposited: 28 Apr 2022 07:38
Last Modified: 28 Apr 2022 07:38
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/6067

Actions (login required)

View Item View Item